DETAIL DOCUMENT
PENGARUH PEMBERIAN HERBAL ESSENSIAL OIL TERHADAP KADAR GLUTATION (GSH) PADA TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) YANG DI INDUKSI OVALBUMIN
Total View This Week0
Institusion
Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
Author
FILIA, SISCA
Subject
RC Internal medicine 
Datestamp
2024-01-16 03:49:46 
Abstract :
Glutation (GSH) merupakan antioksidan alami yang berasal dari dalam tubuh yang berperan dalam menangkal radikal bebas. Ovalbumin adalah protein yang terdapat pada putih telur dan memiliki tingkat alergenitas yang tinggi. Herbal essensial oil yang memiliki komposisi eucalyptus, pappermint, dan lavender mengandung senyawa senyawa yang aktif dalam menangkal radikal bebas antara lain flavonoid, 1,8 sineol, menthol, lynalyl dan lainnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kemampuan herbal essential oil dari variasi dosis dalam meningkatkan kadar glutation tikus putih (Rattus norvegicus) yang dikondisikan dalam keadaan sesak nafas. Tikus dibagi menjadi 6 kelompok perlakuan, kelompok Kontrol Negatif (-) yang tidak diberikan perlakuan. Kontrol Positif (+) yang hanya di berikan perlakuan ovalbumin. Perlakuan 1 (E1), perlakuan 2 (M1), perlakuan 3 (L1) yang diberikan perlakuan ovalbumin dan herbal essential oil. Kelompok obat standar yang diberikan perlakuan ovalbumin dan obat budesonide. Tikus di induksi dengan ovalbumin 2 hari sekali selama 1 minggu, selanjutnya dilakukan pemaparan dengan herbal essential oil 2 hari sekali selama 2 minggu. Tikus dilakukan perhitungan nilai respiration rate selama perlakuan dan pembedahan pada hari ke 28 dan diambil darah pada organ jantung. Pengukuran kadar glutation menggunakan metode DTNB (Dithiobis 2Nitrobenzoic acid) dan diukur menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang 412 nm. Dari hasil rerata kadar glutation tiap kelompok didapatkan hasil peningkatan kadar gluation pada kelompok perlakuan dibandingkan sengan kelompok sakit. Meskipun, analisia data menggunakan uji Kruskal wallis diperoleh nilai p-value = 0,377 (p-value > 0,05) yang menununjukkan tidak terdapat pengaruh yang signifikan antar perlakuan. 
Institution Info

Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya