DETAIL DOCUMENT
PERBANDINGAN METODE APUNG DAN METODE SEDIMENTASI PADA ANALISA TELUR CACING NEMATODA USUS PADA ANAK YANG TINGGAL DI PEDESAAN SAMPUNG KABUPATEN PONOROGO
Total View This Week0
Institusion
Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
Author
NOVITASARI, NIA
Subject
RC Internal medicine 
Datestamp
2024-01-16 06:44:32 
Abstract :
Nematoda usus merupakan cacing yang perkembangannya didalam saluran pencernaan yang akan mengakibatkan infeksi kecacingan. Hospes dari spesies nematode usus yaitu manusia. Cacing yang menyebabkan infeksi kecacing pada manusia yaitu Ascaris lumbricoides, Trichuris trichiura, Necator americanus, Ancylostoma duodenale, dan Hookworm. Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan metode apung dan metode sedimentasi pada analisa telur cacing pada anak yang tinggal dipedesaan Sampung Kabupaten Ponorogo. Penelitian ini merupakan penelitian observasional anlitik dengan perancangan cross sectional. Penelitian ini menggunakan metode apung dan metode sedimentasi, untuk menganalisa telur cacing nematode usus pada sampel feses. Dari data hasil penelitian pemeriksaan dengan menggunakan metode apung yang positif sebesar 6,25% yang negatif sebesar 93,75%. Sedangkan pemeriksaan dengan menggunakan metode sedimentasi yang positif sebesar 3,10% yang negatif sebesar 96,90%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat perbandingan metode apung dan metode sedimentasi pada sampel feses yaitu metode apung yang positif 2 sampel dengan presentase 6,25% dan metode sedimentasi yang positif 1 sampel dengan presentase 3,10%. Hasil analisa data dari penelitian ini adalah terdapat perbedaan antara metode apung dan metode sedimentasi. 
Institution Info

Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya