Abstract :
Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) adalah penyakit yang
menggemparkan dunia diakhir tahun 2019. Berdasarkan data, kasus positif Covid19
di Indonesia pada tanggal 29 Juli 2021 mencapai 3.331.206 orang, dengan
3.240.654 pasien Covid-19 sembuh dan 90.552 pasien Covid-19 meninggal dunia.
Sementara itu di Kota Surabaya terdapat 52.782 kasus konfirmasi dengan 50.894
pasien sembuh dan 1.888 pasien meninggal. Tingginya angka kematian tersebut
menunjukkan bahwa virus ini berbahaya, namun angka kematian juga tinggi.
Perlu dilakukan analisis survival untuk mengetahui waktu survival pasien
(sembuh) Covid-19.
Penelitian ini dilakukan secara non-reaktif dengan menggunakan data
sekunder berupa data rekam medis pasien Covid-19 RS Islam Surabaya A. Yani
bulan Januari-Juli 2021.
Hasil penelitian menggunakan metode Kaplan-Meier didapatkan waktu
survival berdasarkan Usia selama 12,423 hari, waktu survival berdasarkan Gender
12,078 hari, waktu survival berdasarkan Gejala Awal 11.461 hari dan waktu
survival berdasarkan Kapasitas SpO2 selama 16.787 hari.
Simpulan penelitian ini menunjukkan bahwa, Usia berpengaruh terhadap
waktu survival responden dimana pada interval 27-36 tahun memiliki waktu
survival lebih baik daripada interval usia responden lainnya. Jenis kelamin
perempuan memiliki waktu survival lebih baik dibandingkan laki-laki. Gejala
awal menentukan tingkat keparahan dan lama kematian bagi responden. Kapasitas
SpO2 berbanding lurus dengan derajat keselamatan pasien, semakin tinggi persen
kapasitas SpO2 semakin besar kemungkinan selamat dan semakin menurun persen
kapasitas SpO2 semakin kecil pula harapan.