Institusion
Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
Author
USI, ALLIFIA WAHYU FIRDHA
Subject
RA Public aspects of medicine
Datestamp
2024-01-16 09:01:31
Abstract :
Indonesia memiliki masalah ketidakseimbangan penggunaan energi yang
mayoritas berasal dari energi primer. Sebagian besar pasokan energi masih
didominasi oleh minyak bumi. Dalam rangka untuk menyediakan sumber energi
alternatif pengganti minyak bumi sebagai penyumbang energi terbesar,
pemerintah Indonesia telah menetapkan bahwa pada tahun 2025 biomassa
diharapkan dapat dieksplorasi secara signifikan. Salah satu pemanfaatan biomassa
adalah dengan mengkonversi kelapa sawit menjadi bioetanol dan biohidrogen
menjadi bioenergi. Fokus pada topik mengetahui jenis limbah padat kelapa sawit
untuk proses pembuatan bioetanol dan biohidrogen, cara konversi limbah serta
biaya yang dibutuhkan dalam pembuatan bioetanol.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian traditional literature review.
Sumber data yang digunakan berasal dari google scholar dalam rentang waktu
2017-2022. Kata kunci yang digunakan yaitu konversi limbah padat kelapa sawit
menjadi bioetanol dan konversi limbah padat kelapa sawit untuk produksi
biohidorgen. Setelah dilakukan screening didapatkan sebanyak 21 artikel yang
relevan dan menjadi bahan analisis dalam penelitian ini. Analisa data dilakukan
dengan menganalisis jenis limbah yang digunakan serta cara konversi limbah
padat kelapa sawit menjadi bioenergi, serta biaya pembuatan bieotanol
berdasarkan artikel yang telah di review.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis limbah yang dapat digunakan
adalah berupa serat mesocarp, cangkang sawit, tandan kosong, pada proses
konversi limbah padat tahapan yang dilakukan adalah pre-treatment, gasifikasi,
fermentasi, destilasi, untuk pembuatan biaya bioetanol diperkirakan sebesar $
0,46/liter serupa dari etanol dari jagung.
Kesimpulan dari literature review ini didapatkan bahwa Jenis limbah padat
kelapa sawit yaitu tandan kosong kelapa sawit yang dapat dikonversikan menjadi
bioenergi. Proses konversi limbah padat kelapa sawit menjadi bioetanol dan
biohidrogen dapat melalui beberapa proses dari pre-treatment, gasifikasi,
fermentasi dan proses destilasi untuk proses bioetanol sampai adanya hasil akhir
yang digunakan yaitu berupa gas yang didapat untuk hasil proses biohidrogen.
Biaya dalam pembuatan bioetanol dari OPF diperkirakan $0,46/liter serupa
dengan etanol dari jagung.