Institusion
Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
Author
MARLINDA, ONA RINDI GALUNG
Subject
RC306-320.5 Tuberculosis
Datestamp
2024-01-16 09:57:17
Abstract :
Latar Belakang : Tuberkulosis atau disebut dengan TB merupakan penyakit
menular yang diakibatkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Penyakit
tuberculosis paru beberapa tahun mengalami angka peningkatan kasus baru dan
jumlah kasus kematian. Menurut WHO sebagian besar negara di dunia khususnya
di negara berkembang TB paru tidak terkendali hal ini terlihat dari banyaknya
penderita tuberkulosis paru yang tidak bisa disembuhkan maka dari itu angka
kejadian tuberkulosis terus meningkat di negara berkembang seperti Indonesia.
Tujuan : Untuk mengetahui karakteristik masa kerja dan perilaku pemakaian
masker terhadap kejadian tuberkulosis paru pada perawat di Rumah Sakit Islam
Jemursari Surabaya
Metode Penelitian : Jenis penelitian observasional deskriptif, menggunakan studi
Cross sectional study yang melibatkan subjek yaitu perawat laki-laki di Rumah
Sakit Islam Jemursari Surabaya. Besar sampel pada penelitian ini menggunakan
total sampling dari populasi keseluruhan.
Hasil : Diketahui dari seluruh responden yang berjumlah 55 tidak terinfeksi
tuberkulosis paru, masa kerja kurang dari 5 tahun sebanyak 32 responden dan
lebih dari 5 tahun sebanyak 23 responden, responden sering memakai masker saat
melakukan kunjungan ke pasien dengan jumlah 55, jumlah responden yang sering
kontak dengan pasien TB berjumlah 19 sedangkan responden tidak kontak dengan
pasien TB berjumlah 36, responden dengan jumlah 49 sering menggunakan
fasilitas umum sedangkan untuk responden tidak menggunakan fasilitas umum
sebanyak
6.
Kesimpulan : Karakteristik presentase masa kerja lebih dari 5 tahun 58,2% masa
kerja kurang dari 5 tahun 41,8%, perilaku pemakaian masker menunjukan hasil
presentase 100%, sering menggunakan fasilitas umum 89,1% tidak menggunakan
fasilitas umum 10,9%, responden sering kontak dengan pasien tuberkulosis 34,5%
responden tidak kontak dengan pasien tuberkulosis 65,5% dan presentase
responden tidak pernah terdiagnosis tuberkulosis 100%