Institusion
Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
Author
NOVIANTY, LAUREN PUTRI ADHELLA
Subject
RM216 Nutrition and diet therapy
Datestamp
2024-01-18 05:05:10
Abstract :
Capaian angka proporsi gizi kurang dan gizi buruk menurut RISKESDAS
mengalami penurunan pada tahun 2013 dan 2018, namun sampai saat ini
permasalahan status gizi kurang dan gizi buruk pada balita masih banyak terjadi.
Tujuan daripada penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pola makan dan
status infeksi dengan status gizi pada balita di TK Unggulan An Nur
Jemurwonosari, Surabaya.
Metode penelitian menggunakan metode analitik, dengan pendekatan cross
sectional, populasi penelitian adalah pasangan orang tua dan anak TK A yang
berusia 4 sampai 5 tahun, besar populasi 48 pasang orang tua dan anak. Sampling
menggunakan Simple Random Sampling dan sampel yang digunakan sebanyak 33
responden. Variabel independen adalah pola makan dan infeksi, variabel dependen
status gizi. Instrument penelitian adalah kuisioner infeksi, kuisioner Q-FFQ,
timbangan berat badan. Analisis dengan uji Rank Spearman dan Chi Square dengan
tingkat signifikan ? = 0,005.
Hasil analisis melalui uji Rank Spearman menunjukkan bahwa p = 0,000 (<
?=0,05) yang berarti terdapat hubungan yang signifikan antara pola makan dan
status gizi, sedangkan Hasil analisis melalui uji Chi Square menunjukkan bahwa p
= 0,779 (> ?=0,05), yang berarti terdapat hubungan yang tidak signifikan antara
infeksi dengan status gizi.
Adanya permasalahan status gizi kurang dan gizi buruk diharapkan terus
mengalami penurunan angka prevalensi, dengan adanya upaya penanggulangan
yang dilakukan oleh tenaga medis terutama ahli gizi untuk dapat memperbaiki pola
makan yang tidak tepat sebagai faktor langsung penyebab permasalahan status gizi.