Abstract :
Faktor yang mempengaruhi kejadian overweight dan obesitas diantaranya faktor
psikologis, pola makan, aktivitas fisik, gaya hidup, dan keturunan. Pola makan
yang salah dengan mengonsumsi makanan berlebihan disertai dengan gaya hidup
sedentary menjadi salah satu pemicu terjadinya overweight pada remaja.Tujuan
penelitian ini yaitu untuk mengidentifikasi hubungan antara asupan makan dan
sedentary lifestyle dengan kejadian overweight pada remaja. Jenis penelitian ini
adalah literature review. Pencarian jurnal dilakukan pada database Google
Schoolar dan PubMed dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Strategi
pencarian jurnal menggunakan PICOS didapatkan 87 literatur yang dibaca full
text, terdapat 75 literatur yang tereksklusi, sehingga mendapatkan hasil akhir 12
literatur yang memenuhi syarat untuk di review. Rata-rata pada hasil studi dari 7
jurnal yang di review mengatakan bahwa pada asupan makan yaitu energi,
protein, lemak, dan karbohidrat menyatakan bahwa terdapat hubungan asupan
makan dengan kejadian overweight. Hasil pencarian dari 5 jurnal pada sedentary
lifestyle mengatakan bahwa remaja yang memiliki aktivitas fisik rendah akan
cenderung mengalami overweight hingga obesitas. Pada 12 jurnal yang didapat
rata-rata remaja dengan asupan makan yang berlebih dan aktivitas fisik yang
rendah memiliki masalah pada status gizinya yaitu mengalami overweight. Dari
hasil penelitian ini, sebaiknya lebih bisa mengontrol diri terhadap konsumsi
makanannya yaitu menerapkan konsumsi makan yang dianjurkan oleh pedoman
AKG dan melakukan aktivitas fisik sedang hingga aktivitas fisik berat dilakukan
minimal 10 ? 30 menit setiap hari.