DETAIL DOCUMENT
HUBUNGAN ANTARA POLA MAKAN DENGAN STATUS GIZI PADA BALITA PENDERITA ISPA DI PUSKESMAS CANDI KABUPATEN SIDOARJO
Total View This Week0
Institusion
Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
Author
EKA WARDANI, DEVY
Subject
R Medicine (General) 
Datestamp
2016-12-24 07:50:52 
Abstract :
Tingginya angka kejadian kurang gizi di Indonesia semakin bertambah. Data tahun 2010 menunjukkan jumlah kasus gizi buruk di Jawa Timur mencapai 14.000 atau sebanyak 64,6% balita. Pola makan menjadi salah satu faktor penting dalam membentuk status gizi seseorang Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara pola makan dengan status gizi pada balita penderita ISPA di Puskesmas Candi Kabupaten Sidoarjo. Desain penelitian adalah pendekatan cross sectional. Populasi penelitian adalah 53 ibu dan balita penderita ISPA dengan besar sampel 47 responden diambil dengan teknik simpel random sampling. Variabel independen adalah pola makan dan variabel dependen adalah status gizi balita. Instrumen pengumpul data menggunakan kuesioner, KMS, dan timbangan. Analisis uji Rank Spearman dengan tingkat kemaknaan ? = (0,05) Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 34,0% balita memiliki pola makan cukup dan 40,4% mempunyai status gizi kurang. Hasil uji statistik Rank Spearman dengan tingkat kemaknaan ? = 0,05, didapatkan nilai ? = (0,00) < ? (0,05), maka H0 ditolak, berarti ada hubungan antara pola makan dengan status gizi pada balita penderita ISPA di Puskesmas Candi Kabupaten Sidoarjo. Orang tua diharapkan ada perhatian khusus pada balita untuk menerapkan pola makan sehat dengan cara memberikan asupan gizi yang seimbang dan pola makan yang baik agar balita memiliki status gizi yang baik dan dapat tumbuh sehat. 
Institution Info

Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya