Abstract :
Kanker serviks merupakan salah satu penyakit yang mematikan, tetapi dapat
di cegah dengan deteksi dini salah satunya dengan pemeriksaan papsmear.
kegiatan tersebut tidak banyak diikuti atau kurang peminat, ini terjadi karena
pengetahuan secara umum yang didapat dari media saja sehingga mempengaruhi
motivasi.Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan
kanker serviks dengan motivasi pemeriksaan papsmear bagi prajurit TNI AL dan
PNS Wanita di Satkes Kodiklatal.
Desain penelitian yang digunakan adalah korelasional dengan crosssectional
pada
prajurit
TNI
AL
dan
PNS
Wanita
di
Satkes
Kodiklatal
sebanyak
48
responden
menggunakan
simple
random
sampling
dengan
kriteria
prajurit
TNI
AL
dan
PNS wanita yang sudah atau perna menikah dan tidak memiliki riwayat
penyakit kewanitaan. Variabel penelitian yaitu variabel dependen yaitu
pengetahuan kanker servik dengan variabel independen yaitu motivasi
pemeriksaan papsmear. Instrumen penelitian adalah kuesioner tertutup yang telah
teruji validitas dan reabilitas. Analisa data dengan uji statistik rank spearman.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa hampir setengahnya (41.7%) dari 13
responden yang memiliki pengetahuan kurang hampir seluruhnya (92.3%)
motivasi lemah, Sedangkan 15 responden yang memiliki pengetahuan cukup
sebagian besar (73.3%) motivasi sedang, dan dari 20 responden yang memiliki
pengetahuan baik sebagian besar (60%) motivasi kuat. Sehingga didapatkan hasil
p = 0,000 (p < 0,05), terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan
kanker servik dengan motivasi pemeriksaan papsmear bagi Prajurit TNI AL dan
PNS wanita di Satkes Kodiklatal.
Simpulan dari penelitian ini adalah semakin baik pengetahuan kanker
serviks bagi prajurit TNI AL dan PNS wanita, maka akan meningkatkan motivasi.
Diharapkan dengan adanya edukasi rutin dari faskes dan tenaga kesehatan dapat
meningkatkan pengetahuan serta meningkatkan motivasi pemeriksaan papsmear.