Abstract :
Perilaku ibu dalam pembiasaan toilet training sangat mempengaruhi
kemandirian toileting anak. Menurut data Kementrian Kesehatan RI (2018) Di
Indonesia Kejadian buruk pelaksanaan toilet training di masyarakat masih tinggi.
Anak yang berhasil menjalankan toilet training sebanyak 25% dan 75% gagal
dalam menjalankan toilet training. Tujuan penelitian adalah Mengetahui
hubungan perilaku ibu dalam pembiasaan toilet training dengan kemandirian
toileting pada anak usia 3-4 tahun di desa Banyuurip Ujungpangkah Gresik.
Desain penelitian menggunakan metode cross sectional. Populasi adalah
seluruh ibu yang memiliki anak usia 3-4 tahun di Desa Banyuurip Ujungpangkah
Gresik, yang berjumlah 60 ibu. Besar sampel sebanyak 50 ibu diambil dengan
metode simple random sampling. Pengolahan data diperoleh dari kuesioner,
dianalisis menggunakan Uji Chi-Square ?= 0,05.
Hasil penelitian menunjukkan, perilaku ibu dalam pembiasaan toilet
training anak usia 3-4 tahun sebagian besar (68%) memiliki perilaku yang negatif.
Kemandirian toileting anak usia 3-4 tahun Sebagian besar (70%) memiliki
kemandirian toileting yang terlambat. Hasil uji analisis statistic diperoleh nilai p=
0,00 yang artinya terdapat hubungan perilaku ibu dalam pembiasaan toilet training
dengan kemandirian toileting pada anak usia 3-4 tahun di desa Banyuurip
Ujungpangkah Gresik.
Kesimpulan penelitian ini perilaku ibu dalam pembiasaan toilet training
berhubungan dengan kemandirian toileting pada anak usia 3-4 tahun di Desa
Banyuurip Ujungpangkah Gresik. Disarankan ibu mengajarkan anak untuk
melakukan toilet training, membiasakan anak BAB dan BAK di toilet dan tidak
membiasakan anak terus menggunakan pampers dalam kehidupan sehari-hari.