ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA DENGAN MASALAH GANGGUAN MOBILITAS FISIK PADA PENDERITA STROKE DI PANTI WERDHA HARGO DEDALI SURABAYA
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
Author
ALFAFA, MAULANA FARHAN
Subject
RT Nursing
Datestamp
2024-01-10 07:59:37
Abstract :
Gangguan mobilitas fisik merupakan salah satu masalah yang sering muncul pada pasien stroke. Latar belakang masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana Asuhan Keperawatan dengan Masalah Gangguan Mobiltas Fisik pada pasien stroke di Panti Werdha Hargo Dedali Surabaya. Tujuan mengetahui gambaran asuhan keperawatan dengan masalah gangguan mobilitas fisik pada lansia stroke dengan terapi Range Of Motion (ROM) Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Studi kasus ini dilaksanakan dengan membandingkan respon 2 pasien dengan kasus yang berbeda dan diberi tindakan yang sama. Hasil studi kasus ini Ny. S dan Ny. D di dapatkan satu diagnosa prioritas yakni gangguan mobilitas fisik berhubungan dengan penurunan kekuatan otot. Setelah Terjadi penurunan otot pada ekstremitas merupakan satu-satunya gejala lain yang dirasakan seperti nyeri pada bagian kepala kerena hipertensi. Kesimpulan dari studi kasus adalah Pada pengkajian dilakukan pada dua responden dengan masalah gangguan mobilitas fisik. Range Of Motion (ROM). Setelah dilakukan tindakan keperawatan didapatkan hasil evaluasi dari kedua pasien yaitu masalah keperawatan gangguan mobilitas fisik teratasi.
Gangguan mobilitas fisik merupakan salah satu masalah yang sering muncul pada pasien stroke. Latar belakang masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana Asuhan Keperawatan dengan Masalah Gangguan Mobiltas Fisik pada pasien stroke di Panti Werdha Hargo Dedali Surabaya. Tujuan mengetahui gambaran asuhan keperawatan dengan masalah gangguan mobilitas fisik pada lansia stroke dengan terapi Range Of Motion (ROM) Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Studi kasus ini dilaksanakan dengan membandingkan respon 2 pasien dengan kasus yang berbeda dan diberi tindakan yang sama. Hasil studi kasus ini Ny. S dan Ny. D di dapatkan satu diagnosa prioritas yakni gangguan mobilitas fisik berhubungan dengan penurunan kekuatan otot. Setelah Terjadi penurunan otot pada ekstremitas merupakan satu-satunya gejala lain yang dirasakan seperti nyeri pada bagian kepala kerena hipertensi. Kesimpulan dari studi kasus adalah Pada pengkajian dilakukan pada dua responden dengan masalah gangguan mobilitas fisik. Range Of Motion (ROM). Setelah dilakukan tindakan keperawatan didapatkan hasil evaluasi dari kedua pasien yaitu masalah keperawatan gangguan mobilitas fisik teratasi.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
