DETAIL DOCUMENT
HUBUNGAN PERSALINAN SECTIO CAESAREA DENGAN KEJADIAN ASFIXIA NEONATORUM DI RUANG ZAM-ZAM RUMAH SAKIT ISLAM A. YANI SURABAYA
Total View This Week0
Institusion
Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
Author
SOEBANDI, VEBRIANTI
Subject
RT Nursing 
Datestamp
2024-01-11 06:34:22 
Abstract :
Sectio Caesarea akan memicu pengeluaran hormon stres yaitu hormon kortisol pada ibu yang melahirkan yang diperkirakan menjadi kunci pematangan paru-paru bayi yang membuat paru-paru terisi air sehingga bayi lahir mengalami asfixia neonatorum. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis hubungan hubungan persalinan sectio caesarea dengan kejadian asfixia neonatorum di Ruang Zam-Zam Rumah Sakit Islam A. Yani Surabaya. Desain penelitian menggunakan penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Besar sampel 50 respon dari 55 jumlah populasi bayi yang mengalami asfixia neonatorum yang lahir SC dengan teknik simple random sampling. Analisa data dengan cara uji chi square. Variabel independent yaitu persalinan sectio caesarea dan variabel dependent yaitu asfixia neonatorum. Pengumpulan data menggunakan rekam medis dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar ((70,0%) dilakukan sectio caesarea karena indikasi ibu dan (68,0%) menunjukkan bayi dengan persalinan Sectio Caesarea mengalami Asfixia Neonatorum. Hasil analisa data p=0,000 (0,005<0,05) artinya ada hubungan persalinan sectio caesarea dengan kejadian asfixia neonatorum. Persalinan sectio caesarea memiliki hubungan dapat menyebabkan asfixia neonatorum. Sarannya untuk Rumah Sakit perlu meningkatkan mutu pelayanan melalui pemberdayaan perawat sebagai care giver dengan cara mengikutsertakan pada pelatihanpelatihan pendukung seperti pelatihan NICU maupun resusitasi dan educator dengan cara menggiatkan penyuluhan tentang pentingnya ANC untuk mencegah terjadinya asfixia neonatorum dengan persalinan sectio caesarea. 
Institution Info

Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya