Institusion
Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
Author
HAELLA, ALIVIA ROCHMA NOOR
Subject
RT Nursing
Datestamp
2024-01-11 07:15:37
Abstract :
Gangguan proses menstruasi seperti lamanya siklus menstruasi dapat
menimbulkan resiko penyakit kronis selain itu dapat juga menjadi predikator
kesehatan sistem reproduksi. Status gizi sangat mempengaruhi fungsi menstruasi
karena berhubungan dengan kadar hormon steroid yang merupakan faktor dalam
proses pengaturan siklus menstruasi. Penelitian bertujuan untuk mengetahui
hubungan antara status gizi dengan siklus menstruasi pada mahasisiwi D3
Keperawatan semester akhir UNUSA.
Jenis penelitian yang digunakan adalah Analitik observational dengan
desain cross sectional. Populasinya seluruh mahasiswi prodi D3 Keperawatan yang
berjumlah 67 orang. Sample sebesar 57 dengan teknik Non-Probability Sampling
dengan metode Consecutive Sampling. Variable independent (Status Gizi) dan
variable dependent (Suiklus Menstruasi). Instrumen menggunakan kuisioner siklus
menstruasi dan data status gizi yang meliputi karakteristik responden. Pengolahan
data dianalisis menggunakan uji Chi Square dengan tingkat kemaknaan 0,05.
Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan dari 57 responden hampir
setengahnya (43,9%) adalah status gizi gemuk, dan sbagian besar (70,2%) dengan
siklus menstruasi tidak normal. Hasil Uji Chi Square didapat nilai ? < ? atau 0,000
< 0,05 yang berarti ada hubungan antara status gizi dengan siklus menstruasi pada
mahasiswi D3 keperawatan semester akhir UNUSA.
Dapat disimpulkan bahwa status gizi berpengaruh pada siklus menstruasi,
karena semakin gemuk status gizi semakin tidak normal siklus menstruasi. oleh
karena itu diharapkan mahasisiwa D3 Keperawatan memperhatikan status gizinya.