Abstract :
Perawatan intensive pada pasien kritis merupakan peristiwa kehidupan yang
penuh tekanan yang membawa perubahan dalam kehidupan sehingga berdampak
pada aspek psikososial salah satunya adalah kecemasan. Kecemasan pada pasien
intensive care merupakan akibat dari ketidakpastian akan hidup. Penelitian ini
bertujuan untuk menganalisis hubungan dukungan spiritualitas perawat dengan
kecemasan pasien intensive yang sadar (consciousness) di intensive care unit.
Desain penelitian ini menggunakan korelasi dengan pendekatan cross
sectional. Populasi pada penelitian ini adalah pasien di Intensive Care Unit
Rumah Sakit Islam Surabaya pada bulan April - Mei 2022 dengan sampel
sebanyak 37 repsonden. Teknik pengambilan sampel menggunakan accidental
sampling. Alat pengumpul data adalah kuesioner Daily Spiritual Experience Scale
(DSES) dan Hamilton Anxiety Rating Scale (HARS). Analisis data menggunakan
uji spearman rho.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dukungan spiritual yang diberikan
oleh perawat sebagian besar adalah baik (67,6%) dan kecemasan pasien sebagian
besar pada tingkat ringan (62,2%). Hasil statistik menunjukkan ada hubungan
antara dukungan spiritualitas perawat dengan kecemasan pasien intensive yang
sadar (consciousness) (p value = 0,000; r=-0,810).
Studi ini menunjukkan bahwa apabila dukungan spriritual yang diberikan
oleh perawat semakin baik maka akan disertai dengan menurunnya kecemasan
pasien. Sehingga disarankan untuk terus memberikan bimbingan rohani, dan
pelatihan spiritual bagi perawat sehingga seluruh petugas mampu memberikan
dukungan spiritual dengan baik, sesuai yang ingin dicapai oleh pasien.