Abstract :
Rheumatioid arthritis dapat menyebabkan gangguan aktivitas dan
keterbatasan gerak sehari-hari. Salah satu cara penanganan non-farmakologi untuk
mengurangi tingkat nyeri dan kekakuan pada pagi hari dengan melakukan
hidroterapi serai. Tujuan penelitian ini untuk `mengetahui pengaruh hidroterapi
serai terhadap penurunan nyeri dan kekuatan sendi pada Rheumatoid Arthritis.
Design penelitian Pre-Eksperimen pendekatan one-group pre-post test
design, populasi 30 penderita Rheumatoid Arthritis yang mengalami nyeri dan
kekakuan sendi dan bersedia menjadi responden. Teknik sampling adalah total
sampling. Variabel independen hidoterapi serai dan variabel dependen skala nyeri
dan kekuatan sendi Rheumatoid Arthritis. Instrumen penelitian dengan kuisioner
NRS (Numeric Rating Scale) dan WOMAC Scale score, analisa data menggunakan
uji wilcoxon signed test dengan ?<0,05.
Hasil penelitian menunjukkan dari 30 responden, sebagian besar (80,0%)
responden mengalami nyeri berat dan (56,7%) responden mengalami kekuatan
sendi sedang sebelum dilakuakan hidroterapi serai dan hampir seluruhnya (93,3%)
dan (100%) responden mengalami nyeri dan kekuatan sendi ringan setelah
dilakukan hidroterapi serai. Hasil uji wilcoxon sign rank test didapatkan p<0,05
yang berarti Ho ditolak yang artinya ada pengaruh hidroterapi serai terhadap
penurunan skala nyeri dan kekuatan sendi pada penderita Rheumatoid Arthritis.
Hidroterapi serai efektif dalam menurunkan skala nyeri dan kekuatan sendi
Rheumatoid Arthritis. Diharapkan perawat dapat berperan serta dalam memberikan
health education untuk melakukan hidroterapi serai sebagai terapi non
farmakologis dalam menurunkan skala nyeri dan kekuatan sendi pada Rheumatoid
Arthritis.