Abstract :
Pembangunan infrastruktur jembatan Petuk diasumsikan berpengaruh terhadap pola perjalanan masyarakat perumahan BTN menuju tempat tujuan seperti, Kelurahan Naimata dan sekitarnya. Kehadiran jembatan Petuk memperpendek jarak perjalanan masyarakat perumahan BTN sehingga diperkirakan berdampak pada pola perjalanan yaitu terjadi peningkatan frekuensi antar zona. Sehingga pembangunan jembatan Petuk memiliki peran pada pola perjalanan yang dapat meningkatkan kegiatan ekonomi, distribusi barang dan jasa serta kegiatan sosial.
Arus lalu lintas dari hasil pengamatan di perempatan BTN-Jembatan Petuk dianalisis untuk mendapatkan presentase jumlah kendaraan yang melakukan perjalanan antar zona (melintasi jembatan Petuk) melalui simpang BTN-Jembatan Petuk. Hasil survei tersebut lalu dibandingkan dengan kuesioner yang diedarkan kepada responden 100 orang dari populasi penduduk BTN sebanyak 5160 orang untuk mengetahui dampak pembangunan jembatan petuk terhadap pola perjalanan spasial dan non-spasial masyarakat perumahan BTN Kolhua.
Hasil dari penelitian ini yaitu pembangunan Jembatan Petuk memiliki dampak yang cukup besar bagi penduduk perumahan BTN yang ditunjukan dari hasil pengamatan arus lalu lintas dengan presentase arus lalu lintas kendaraan yang melakukan perjalanan antar zona melintasi Jembatan Petuk cukup besar yaitu 13,06% dari BTN Atas dan 19,04% dari BTN Bawah.
Kata Kunci: Pembangunan Infrastruktur, Jembatan Petuk, Pola Perjalanan.