DETAIL DOCUMENT
Penerapan Sistem Akuntansi Pertanggungjawaban Dalam Menilai Kinerja Pusat Biaya Pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Kupang
Total View This Week1
Institusion
Universitas Katolik Widya Mandira Kupang
Author
YANCELINUS, Maria Ayusari
Subject
H Social Sciences (General) 
Datestamp
2019-10-18 04:56:28 
Abstract :
Rumusan Masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana Penerapan Akuntansi Pertanggungjawaban pada Peusahaan Daerah Air Minum Kota Kupang (PDAM) Kota Kupang Tahun 2015-2017? Tujuan Penelitian ini adalah Untuk mengetahui penerapan akuntansi pertanggungjawaban yang selama ini diterapkan PDAM Kota Kupang dalam menilai Kinerja Pusat Biaya dan Mengetahui sejauh mana sistem akuntansi pertanggungjawaban dapat dijadikan sebagai sarana yang efektif bagi pihak manajemen dalam menghasilkan suatu laporan pertanggungjawaban yang tepat dan akurat untuk dasar penilaian kinerja manajemen. Metode pengumpulan datayang digunakan dalam penelitian adalahdengan cara wawancara dan dokumentasi.Teknik analisis data yang digunakan adalah mengumpulkan data,mendokumentasikan data dan deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasilpenelitian dapat disimpulkan bahwa Penerapan Akuntansi Pertanggungjawaban berdasarkan syarat-syarat yang berlaku pada PDAM Kota Kupang Yaitu tersedianya struktur organisasi,tersedianya anggaran perusahaan dan pegawai yang bertabnggungjawab sesuai keterampilan yang dimiliki telah memadai.Pada Penilaian kinerja Karyawan atau Manajer Pusat biaya terdapat beberapa kelemahan yaitu: dari faktor Internal a)Pelaksanaan kerja yang kurang efektif, dimana pegawai atau karyawan hanya mementingkan pendistribusian air dibandingkan melakukan penagihan kepada pelanggan.b) Kurangnya pemantauan kerja dari karyawan kepada pihak atau pelanggan yang belum membayar. c) Kurangnya evaluasi kinerja dari para karyawan. Dilihat dari Faktor Ekternal a)Kurangnya pemahaman dari para pelanggan terhadap pelayanan yang di berikan pegawai PDAM Kota Kupang. b) Kurangnya kesadaran dari para pelanggan untuk membayar tagihan rekening air tepat waktu.Berdasarkan data penelitian dan hasil pembahasan, peneliti dapat menyarankan hal-hal sebagaiberikut:1) Harus adanya kontrol serta tingkat kepedulian yang tinggi terhadap kinerja serta jajaran dibawahnya, dengan memperlakukan mekanisme hingga tercapai hasil kinerja yang maksimal.(2) monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan tiap indikator kinerja seperti yang ada dalam dokumen penetapan kinerja dengan mekanismenya. 
Institution Info

Universitas Katolik Widya Mandira Kupang