DETAIL DOCUMENT
Identifikasi Senyawa-Senyawa Aktif Dari Ekstrak Etanol Daun Dan Kulit Batang Kayu Ular(Strychnos Ligustrina) Asal Pulau Semau Nusa Tenggara Timur
Total View This Week1
Institusion
Universitas Katolik Widya Mandira Kupang
Author
MORON, Liliyanti W.
Subject
QD Chemistry 
Datestamp
2019-11-08 05:34:08 
Abstract :
Telah dilakukan penelitian identifikasi senyawa-senyawa aktif dalam ekstrak etanol dari daun dan kulit batang Kayu Ular (Strychnos ligustrina) dengan tujuan untuk mengetahui senyawa aktif yang terkandung dalam ekstrak etanol daun dan kulit batang Strychnos ligustrina asal pulau Semau. Sebanyak 60 gram serbuk daun dan kulit batang Strychnos ligustrina diekstraksi dengan etanol dan masing-masing 6.25 gram (10.42%) ekstrak pekat berwarna hijau kehitaman dan berupa pasta. Selanjutnya uji fitokimia ekstrak etanol daun Kayu Ular (S. ligustrina) teridentifikasi minyak atsiri, saponin, polifenol, alkaloid, serta terpenoid; sedangkan ekstrak kulit batang Kayu Ular (S. ligustrina) teridentifikasi minyak atsiri, saponin, polifenol, alkaloid, terpenoid dan flavonoid. Fraksinasi terhadap ekstrak kasar sampel dengan metode kromatografi cair pada kolom Acquity UPLC BEH C18 1.7um, 2.1 x 50 mm sebagai fase diam dan campuran eluen H2O + 0,1% asam format : Asetonitrile + asam format sebagai fase gerak. Dari data kromatogram dipilih empat peak yang terpisah dengan waktu retensi :0,35; 2,86; 3,08 dan 3,88 menit untuk ekstrak daun dan juga empat peak yang terpisah dari ekstrak kulit batang Kayu Ular (S.ligustrina) dengan waktu retensi :0.45; 2.09; 3.78; dan 5.74 menit untuk analisis dengan spektroskopi massa. Base line spektrum massa dari setiap waktu retensi akan memiliki berat molekul tertentu dengan beberapa struktur alternatif. Peak dengan waktu retensi 0.35 menit mempunyai rumus molekul : C9H10N2O5, C13H10N2O2, Cl4H14N2O, dan C9H7ClN2O3. Peak dengan waktu retensi 2.86 menit mempunnyai rumus molekul : C5H4Cl2N2O, C10H14N2O, C5H10N2O3S dan C8H8O4. Peak dengan waktu retensi 3.08 menit mempunyai rumus molekul : C9H8F3NO2, C12H18BNO2, C11H7ClN2O, C11H10N2O5, C12H14N2O2 dan C15H12O. Peak dengan waktu retensi 3.88 menit mempunyai rumus molekul : C9H10N4O2, C12H18N2O, C11H18BNO2, dan C7H4F3NO3. Selanjutnya keempat peak dari ekstrak kulit batang batang Kayu Ular (S. ligustrina) yakni peak dengan waktu retensi 0.45 menit berumus molekul : C22H22N2O5, C23H26N2O4 dan C25H22N4O, peak dengan waktu retensi 2.09 menit mempunyai rumus molekul : C2H7NO3, C3H7NO2, C9H8O2, C15H10O7, C15H10O5, C7H7NO3, C8H6BrN, C7H6O dan C7H6O3, peak dengan waktu retensi 3.78 mempunyai rumus molekul : C13H10N4O4, C16H18N2O3, C14H26N2O4, C15H11CiN2O2, dan C10H13BBrN2O3, peak dengan waktu retensi 5.74 mempunyai rumus molekul : C32H2BF4N2O, C32H35N2O2,dan C31H50N2O5Si. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa secara molekular, senyawa yang teridentifikasi pada ekstrak etanol daun dan kulit batang Kayu Ular (S. ligustrina) sama seperti yang diuji secara fitokimia 
Institution Info

Universitas Katolik Widya Mandira Kupang