Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Team Achievement Division (STAD) Materi Pokok Gelombang Pada Peserta Didik Kelas VIII Semester Genap SMP Swasta Merbaun Kabupaten Kupang Tahun Ajaran 2013/2014
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Katolik Widya Mandira Kupang
Author
AMTIRAN, Alfianse
Subject
LB Theory and practice of education
Datestamp
2022-10-21 06:19:07
Abstract :
Model pembelajaran kooperatif tipe STAD adalah salah satu bentuk pembelajaran dimana peserta didik ditempatkan dalam bentuk tim yang heterogen, antara lain kemampuan akademiknya, jenis kelamin dan suku/ras dan merupakan penggabungan dari pembelajaran individu dan kelompok, di mana pengajaran individu dibantu oleh tim. Masalah utama dalam penelitian ini adalah bagaimanakah hasil penerapan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division (STAD ) pada peserta didik kelas VIII materi pokok gelombang. Secara terperinci permasalahan dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimanakah kemampuan guru dalam mengelola kegiatan pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division (STAD) (2) Bagaimanakah keterampilan kooperatif peserta didik dalam kegiatan pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division (STAD) pada materi pokok gelombang? (3) Bagaimanakah ketuntasan Indikator Hasil Belajar (IHB) dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division ( STAD) ? (4) Bagaimana ketuntasan hasil belajar peserta didik dalam pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division ( STAD) ? (5) Bagaimanakah respon peserta didik terhadap kegiatan pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division ( STAD) ? Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan hasil penerapan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division STAD) pada peserta didik kelas VIII materi pokok gelombang. Secara terperinci tujuan penelitian ini adalah (1) Mendeskripsikan kemampuan guru dalam mengelola kegiatan pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division (STAD); (2) Mendeskripsikan keterampilan kooperatif peserta didik dalam kegiatan pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division (STAD); (3) Mendeskripsikan ketuntasan indikator hasil belajar dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division (STAD); (4) Mendeskripsikan hasil belajar peserta didik dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division (STAD); (5) Mendeskripsikan respon peserta didik terhadap kegiatan pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division (STAD). Jenis penelitian deskriptif. Subyek penelitian ini adalah guru (peneliti) dan peserta didik kelas VIII SMP Swasta Merbaun Kabupaten Kupang tahun ajaran 2013/2014 yang berjumlah 23 peserta didik. Sedangkan Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Lembar Pengamatan Pengelolaan Pembelajaran, Lembar Pengamatan Keterampilan Kooperatif, Tes Hasil Belajar (produk, afektif dan psikomotor) dan Lembar Isian Respon Peserta Didik. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah Observasi, Tes dan Angket Respon Peserta Didik. Teknik analisis hasil penelitian yang digunakan adalah analisis deskriptif kuantitatif meliputi perhitungan skor rata-rata, proporsi dan persentase. Hasil analisis deskriptif data penelitian, menunjukkan bahwa secara umum penerapan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division ( STAD) adalah baik untuk materi pokok gelombang pada peserta didik kelas VIII SMP Swasta Merbaun Kabupaten Kupang yang berjumlah 23 peserta didik. 1) Kemampuan guru dalam mengelola kegiatan pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division (STAD) yang mencakup: perencanaan perangkat pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran dan perencanaan evaluasi pembelajaran adalah termasuk dalam kategori baik dengan skor rata-rata secara berturut-turut adalah: 4,00; 3,78 dan 4,00. 2) Keterampilan kooperatif peserta didik meliputi: berada dalam tugas, mengambil giliran dan berbagi tugas, mendorong berpartisipasi, mendengarkan dengan aktif dan bertanya atau menjawab secara umum dan skor rata-rata berada pada kriteria batasan evektivitas yang ditetapkan. 3) Indikator Hasil Belajar (produk, afektif dan psikomotor) yang disiapkan sebagian besar tuntas karena proporsi ketuntasan berturut-turut 0,86, 0,91, 0,81 melebihi kriteria ketuntasan minimal 0,75. 4) Hasil belajar fisika peserta didik kelas VIII SMP Swasta Merbaun Kabupaten Kupang pada materi pokok gelombang secara keseluruhan tuntas dan terjadi peningkatan proporsi jawaban benar dari 0,36 menjadi 0,76 sebesar 0,43, sedangkan untuk aspek afektif dan psikomotor keseluruhan tuntas dengan proporsi rata-rata masing-masing 0,81 dan 0,82. 5) Respon peserta didik terhadap pelaksanaan pembelajaran dengan menerapakan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division (STAD) diperoleh persentase yang meliputi lima aspek yakni: kegiatan pendahuluan 95% dengan kategori sangat baik, kegiatan inti 94% dengan kategori sangat baik, kegiatan penutup 94% dengan kate
Model pembelajaran kooperatif tipe STAD adalah salah satu bentuk pembelajaran dimana peserta didik ditempatkan dalam bentuk tim yang heterogen, antara lain kemampuan akademiknya, jenis kelamin dan suku/ras dan merupakan penggabungan dari pembelajaran individu dan kelompok, di mana pengajaran individu dibantu oleh tim. Masalah utama dalam penelitian ini adalah bagaimanakah hasil penerapan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division (STAD ) pada peserta didik kelas VIII materi pokok gelombang. Secara terperinci permasalahan dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimanakah kemampuan guru dalam mengelola kegiatan pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division (STAD) (2) Bagaimanakah keterampilan kooperatif peserta didik dalam kegiatan pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division (STAD) pada materi pokok gelombang? (3) Bagaimanakah ketuntasan Indikator Hasil Belajar (IHB) dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division ( STAD) ? (4) Bagaimana ketuntasan hasil belajar peserta didik dalam pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division ( STAD) ? (5) Bagaimanakah respon peserta didik terhadap kegiatan pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division ( STAD) ? Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan hasil penerapan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division STAD) pada peserta didik kelas VIII materi pokok gelombang. Secara terperinci tujuan penelitian ini adalah (1) Mendeskripsikan kemampuan guru dalam mengelola kegiatan pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division (STAD); (2) Mendeskripsikan keterampilan kooperatif peserta didik dalam kegiatan pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division (STAD); (3) Mendeskripsikan ketuntasan indikator hasil belajar dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division (STAD); (4) Mendeskripsikan hasil belajar peserta didik dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division (STAD); (5) Mendeskripsikan respon peserta didik terhadap kegiatan pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division (STAD). Jenis penelitian deskriptif. Subyek penelitian ini adalah guru (peneliti) dan peserta didik kelas VIII SMP Swasta Merbaun Kabupaten Kupang tahun ajaran 2013/2014 yang berjumlah 23 peserta didik. Sedangkan Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Lembar Pengamatan Pengelolaan Pembelajaran, Lembar Pengamatan Keterampilan Kooperatif, Tes Hasil Belajar (produk, afektif dan psikomotor) dan Lembar Isian Respon Peserta Didik. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah Observasi, Tes dan Angket Respon Peserta Didik. Teknik analisis hasil penelitian yang digunakan adalah analisis deskriptif kuantitatif meliputi perhitungan skor rata-rata, proporsi dan persentase. Hasil analisis deskriptif data penelitian, menunjukkan bahwa secara umum penerapan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division ( STAD) adalah baik untuk materi pokok gelombang pada peserta didik kelas VIII SMP Swasta Merbaun Kabupaten Kupang yang berjumlah 23 peserta didik. 1) Kemampuan guru dalam mengelola kegiatan pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division (STAD) yang mencakup: perencanaan perangkat pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran dan perencanaan evaluasi pembelajaran adalah termasuk dalam kategori baik dengan skor rata-rata secara berturut-turut adalah: 4,00; 3,78 dan 4,00. 2) Keterampilan kooperatif peserta didik meliputi: berada dalam tugas, mengambil giliran dan berbagi tugas, mendorong berpartisipasi, mendengarkan dengan aktif dan bertanya atau menjawab secara umum dan skor rata-rata berada pada kriteria batasan evektivitas yang ditetapkan. 3) Indikator Hasil Belajar (produk, afektif dan psikomotor) yang disiapkan sebagian besar tuntas karena proporsi ketuntasan berturut-turut 0,86, 0,91, 0,81 melebihi kriteria ketuntasan minimal 0,75. 4) Hasil belajar fisika peserta didik kelas VIII SMP Swasta Merbaun Kabupaten Kupang pada materi pokok gelombang secara keseluruhan tuntas dan terjadi peningkatan proporsi jawaban benar dari 0,36 menjadi 0,76 sebesar 0,43, sedangkan untuk aspek afektif dan psikomotor keseluruhan tuntas dengan proporsi rata-rata masing-masing 0,81 dan 0,82. 5) Respon peserta didik terhadap pelaksanaan pembelajaran dengan menerapakan model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division (STAD) diperoleh persentase yang meliputi lima aspek yakni: kegiatan pendahuluan 95% dengan kategori sangat baik, kegiatan inti 94% dengan kategori sangat baik, kegiatan penutup 94% dengan kate
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
