DETAIL DOCUMENT
Analisis Perencanaan Laba Pada Unit Usaha Alesha Jasuke Di Kota Kupang
Total View This Week0
Institusion
Universitas Katolik Widya Mandira Kupang
Author
DALI, Christevani Virginia Immaculata
Subject
HB Economic Theory 
Datestamp
2022-11-03 06:02:31 
Abstract :
Masalah yang diangkat dalam penelitian ini adalah berapa besar penjualan tingkat minimal untuk mencapai titik impas. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana perencanaan laba mengetahui pengendalian biaya besar penjualan minimal untuk mencapai titik impas. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara dan dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan setelah data dikumpulkan, kemudian dianalisis menggunakan analisis Break Even Point untuk mengetahui volume produksi dan penjualan pada titik impas, sebagai landasan dalam membuat perencanaan laba dan informasi bagi kelayakan demi kelanjutan usaha tersebut. Selain itu menggunakan Margin Of Safety (MOS) yang mempunyai kegunaan sebagai gambaran kepada manajemen, berapakah penurunan penjualan dapat ditaksir sehingga usaha yang dijalankan tidak menderita rugi. Setelah diketahui ternyata Unit usaha Alesha Jasuke di Kota Kupang tidak membuat perencanaan yang tepat selama ini, disebabkan karena kelemahan manajemen dalam menganalisis biaya-biaya, terutama biaya variabel dan biaya tetap. Sehingga perusahaan tidak dapat menghasilkan informasi tentang volume produksi atau penjualan pada titik impas. Hal ini dikarenakan perusahaan hanya berusaha memproduksi produk jagung susu keju tanpa membuat perencanaan laba terlebih dahulu. Berdasarkan hasil analisis data maka diperoleh nilai penjualan dari bulan januari juni 2018 selalu berada diatas Break Even Point. Dengan nilai penjualan pada bulan januari sebesar Rp. 24.000.000 Sedangkan Nilai Break Even Point sebesar Rp. 7.067.372 dengan Margin of safety sebesar 70,55%. Nilai penjualan Pada bulan februari sebesar Rp. 26.600.000 sedangkan nilai Break Even Point sebesar Rp. 7.016.197 dengan Margin Of Safety sebesar 73.62%. Nilai penjualan pada bulan maret sebesar Rp. 24.360.000, sedangkan nilai Break Even Point sebesar Rp. 7.191.572 dengan Margin Of Safety sebesar 69%. Nilai penjualan pada bulan april sebesar Rp. 27.440.000, sedangkan nilai Break Even Point sebesar Rp. 7.038.690 dengan Margin Of Safety sebesar 74.34%. Nilai penjualan pada bulan mei sebesar Rp. 30.000.000, sedangkan nilai Break Even Point sebesar Rp. 6.969.867 dengan Margin Of Safety sebesar 76.76%. Nilai penjualan pada bulan juni sebesar Rp. 20.700.000, sedangkan nilai Break Even Point sebesar Rp. 7.384.881 dengan Margin Of Safety sebesar 64.32%. Berdasarkan hasil data diatas, penulis menyarankan unit usaha alesha jasuke sebaiknya memastikan dengan tepat target penjualan, untuk memastikan pada jumlah berapa volume penjualan boleh turun, dari penjualan yang direncanakan tetapi tidak merugikan perusahaan. 
Institution Info

Universitas Katolik Widya Mandira Kupang