Abstract :
Pajak menjadi sebuah bagian penting dari perekonomian suatu negara, karena pajak
adalah sumber pemasukan negara yang paling besar dan memberikan dampak
signifikan kepada ekonomi negara jika terjadi perubahan yang besar. Kewajiban
wajib pajak tentunya adalah menyetor dan melaporkan SPTnya masing-masing.
Namun dari fenomena yang ditemui, masih banyak wajib pajak yang kesulitan
beradaptasi dengan canggihnya pelaporan online sekarang, yaitu melalui program
e-filing. Beberapa masih menggunakan pelaporan manual dengan membawa form
SPT dan CSV ke kantor pajak. Hal ini menyebabkan tingkat kepatuhan wajib pajak
dalam menjalankan kewajibannya sebagai wajib pajak masih kurang. Objek pada
penelitian ini membahas Analisis Persepsi Wajib Pajak Pengguna E-Filing dan
Pelaporan Pajak secara Manual Terhadap Kepatuhan Pajak bagi Wajib Pajak Kota
Batam. Pada riset ini menggunakan data primer dan lokasi penelitiannya dilakukan
di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Batam Selatan. Untuk teknik pengambilan
sapel, peneliti menggunakan rumus slovin dengan tingkat error 10% dan
menghasilkan sampel sejumlah 100 orang responden. Penelitian ini dianalisis
dengan perangkat lunak SPSS (Statistical Product and Service Solutions) versi 25.
Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa kedua variabel e-Filing dan
Pelaporan Pajak Manual sama sama memberikan pengaruh yang positif dan
signifikan terhadap Kepatuhan Pajak Bagi Wajib Pajak. Dikatakan signifikan
karena nilai SPSS dari kedua variabel tersebut 0,000 lebih kecil dari nilai ? 0,05.
Maka dari penelitian ini, peneliti dapat mengkonklusikan bahwa sebenarnya masih
banyak juga wajib pajak yang masih menerapkan pelaporan manual di era digital
ini, walaupun sebenarnya sistem e-filing ini sangat efektif dan efisien secara waktu
dan tenaga dalam penyampaian SPT Pribadi WP, karena berbagai pertimbangan
seperti sulitnya adaptasi dengan komputer dan internet, dan lain sebagainya