DETAIL DOCUMENT
Analisis Beban Kerja Mental Dan Fisik Operatur Visual SMT Di PT Giken Precision Indonesia
Total View This Week0
Institusion
Universitas Putera Batam
Author
Ahmad, Ardian
Subject
658.3 Manajemen Personalia, Manajemen Sumber Daya Manusia, Manajemen SDM 
Datestamp
2021-09-17 02:41:57 
Abstract :
Secara garis besar semua pekrjaan yang dilakukan oelah manusia dibagi menjadi dua kategori yaitu kategori kerja yang menggunakan mental dan fisik dimana kedu kategori tersebut sangat berpengaruh dalam pekerjaan yang akan di lakukan, PT. Giken Precision Indonesia merupakan perusahaan yang bergerak dibidang elektronika, Dalam proses SMT terdapat beberapa jenis pekerjaan salah satunya visual banyaknya tuntutan yang diberikan kepada karyawan menyebabkan terjandinya beban kerja mental dan fisik yang di rasakan oleh karyawan itu sendiri seperti stres kerja, NASA TLX (National Aviation and Space Duty Load Index) metode ini terbagi enam faktor utama. Pada saat melakukan proses analisis beban kerja fisik, metode yang sering digunakan dalam penelitian ini adalah cardiovascular load dimana sering digunakan untuk mengukur detak jantung dan nadi sebelum aktivitas dan setelah aktivitas sehingga dapat mengetahui tingkat kelelahan yang dirasakan oleh karyawan. Dari penelitian ini peneliti mengetahui tingkat beban kerja mental dan beban kerja fisik yang di rasakan oleh operator visual SMT, nilai yang di dapatkan untuk beban kerja mental 75,13 dan beban kerja fisik 38,65. Dapat kita simpulkan beban kerja mental operator visual SMT tinggi 
Institution Info

Universitas Putera Batam