Abstract :
Bank ialah sebuah badan usaha yang kegiatan utamanya mengumpulkan dana dari
rakyat berwujud kredit atau wujud lain sebagai bentuk kesejahteraan sosial. Bank
ialah lembaga yang mempunyai titik strategis sentral dalam menghimpun dana
masyarakat. Oleh karenanya, perlu prinsip kehati-hatian buat menjalankan peran
perbankan dalam upaya untuk tidak merugikan perekonomian negara. Salah satu
indikator kinerja keuangan ialah ROA. ROA ialah tingkat keuntungan yang
mengukur efesiensi perusahaan dengan memaksimalkan asetnya untuk
menghasilkan laba. Studi ini bermaksud guna menguji pengaruh CAR, FDR serta
NPF melalui metode penelitian kuantitatif, Teknik penetapan sampel
memanfaatkan purposive sampling. Metode analisa yang dimanfaatkan diriset
ialah Multiple Linear Regression Analysis, uji t guna uji individual serta uji F
guna uji bersamaan. Sedangkan penggunaan untuk uji asumsi klasik di studi ini
mencakup uji auto korelasi, uji normalitas, uji multikolonieritas serta uji
heteroskedasitas. Capaian pengolahan data memperlihatkan capaian uji t
menjabarkan CAR serta FDR berdampak signifikan pada ROA, sedang untuk
NPF tidak berdampak signifikan pada ROA. Capaian studi memakai uji F
menjabarkan CAR, FDR serta NPF secara bersamaan mempengaruhi ROA. Hasil
uji koefesien determinasi menjabarkan CAR, FDR serta NPF mempengaruhi ROA
sebesar 75,8%, sedangkan 24,2% dipengaruhi variabel lainnya yang tak termasuk
di studi ini.