Abstract :
Optimalisasi dilakukan untuk mendapatkan keuntungan hasil pabrik tahu optimal
pada keadaan normal dan pandemi, serta jenis tahu apa yang harus diproduksi
pada keadaan normal dan pandemi. Dalam mendapatkan keuntungan yang optimal
maka pabrik harus meminimumkan biaya produksi. Metode yang dapat digunakan
untuk menyelesaikan permasalahan ini ialah metode Simpleks, Goal
Programming dengan memperhatikan kendala sasaran, kendala tujuan dan analisis
keputusan dalam ketidakpastian. Penelitian ini juga menggunakan aplikasi POM
For Windows dalam memudahkan menyelesaikan permasalahan yang ada. Tujuan
dalam penelitian ini ialah untuk mendapatkan keuntungan yang optimal dan
menentukan jenis tahu yang harus diproduksi pada keadaan normal dan pandemi.
Penelitian ini mengkaji beberapa jurnal dan buku yang berkaitan dengan bidang
yang diteliti. Berdasarkan hasil penelitian yang didapatkan menunjukkan bahwa
keuntungan yang didapatkan optimal dengan memaksimalkan pendapatan pada
keadaan normal sebesar Rp 2.500.000/hari dan keadaan pandemi sebesar Rp
2.780.000/hari dengan meminimumkan biaya produksi sebesar Rp 1.514.100/hari
pada keadaan normal sedangkan pandemi sebesar Rp 1.896.300/hari. Tahu yang
sebaiknya diproduksi pada keadaan pandemi ialah tahu jawa dan normal ialah
tahu cina.