DETAIL DOCUMENT
Pengaruh Literasi Media Terhadap Persepsi Peredaran Disinformasi Covid-19 Di Kota Batam
Total View This Week0
Institusion
Universitas Putera Batam
Author
Sianturi, Yunita Meyer
Subject
098 Buku-buku Terlarang, Pemalsuan, Penipuan 
Datestamp
2021-09-24 08:56:54 
Abstract :
Indonesia adalah salah satu negara yang memiliki pengguna internet tertinggi di dunia. Sebanyak 175,4 juta jiwa dari total 272,1 juta penduduk Indonesia sudah terhubung dengan koneksi internet (We Are Social & Hootsuite, 2020:17). Selain mengakses informasi, penyebaran informasi di zaman digital ini sudah sangat mudah. Sebanyak 94% dari hasil survey mengatakan bahwa perangkat yang paling sering digunakan untuk mengakses internet adalah smartphone/hp. Dengan adanya smartphone/hp maka penyebaran informasi tersebut dapat dilakukan darimana saja dan kapan saja. Penyebaran informasi juga dapat dilakukan melalui sosial media atau aplikasi pesan instan. Dengan begitu ada kemungkinan bahwa informasi yang belum terbukti kebenarannya dapat dengan mudah tersebar oleh oknum yang tidak bertanggungjawab. Untuk mengantisipasi penyebaran disinformasi pada masyarakat maka diperlukan literasi media. Secara sederhana, literasi adalah kemampuan seseorang dalam membaca dan menulis (Potter, 2019:51). Dalam hal ini literasi media merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki masyarakat untuk menghadapi terpaan media massa di zaman yang serba digital ini (Fitryarini, 2016:58). Penelitian ini menggunakan desain penelitian kuantitatif deskriptif. Pengolahan data pada penelitian ini menggunakan software IBM SPSS 25. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai t hitung untuk variabel literasi media (X) adalah 19,117 terhadap persepsi (Y) yang nilai signifikansinya 0,000. Hal ini menunjukkan bahwa t hitung 19,117 > t tabel 1,652 dengan signifikasi 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan Ha diterima. 
Institution Info

Universitas Putera Batam