Abstract :
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kinerja dari Dinas
Perhubungan Kota Batam dalam melaksanakan pelayanan pengujian kendaraan
jenis angkutan umum di Kota Batam. Data memperlihatkan adanya masalah yang
terjadi dalam penerapan kinerja pelayanan seperti kurangnya komitmen dalam
menetapkan pengujian kendaraan bermotor, masih banyaknya angkutan yang
beroperasi dalam kondisi yang tidak layak jalan. Sehingga menyebabkan
banyaknya keluhan yang terjadi di masyarakat yang dikarenakan ketakutan
masyarakat terjadinya kecelakaan sehingga menjadi pertanyaan terkait kualitas
kinerja pelayanan Dinas Perhubungan Kota Batam. Bagaimana pelaksanaan
pelayanan yang diberikan mampu menghasilakan kinerja yang efektif dan efesien
dalam pelaksanaan tugasnya. Metode penelitian ini menggunakan penelitian
kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Informan yang peneliti ambil dari Dinas
Perhubungan Kota Batam dan masyarakat yaitu supir angkutan sebagai pengguna
jasa pelayanan. Peneliti mengumpulkan data melalui observasi langsung
kelapangan, wawancara langsung kelapangan serta dokumentasi yang peneliti
dapatkan dari jurnal maupun buku. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini dapat
disimpulkan bahwa kinerja dari Dinas Perhubungan Kota Batam dalam
memberikan pelayanan dapat dikatakan baik akan tetapi masih ada yang perlu
diperbaiki khususnya pada kesadaran serta tanggungjawab dari sumberdaya
manusianya dalam memberikan pelayanan. Hal ini dapat ditemukan pada teori
indicator kinerja Dwiyanto dan Pasolong, seperti akuntabilitas,kualitas pelayanan,
responsivitas,responsibilitas serta akuntabilas dan faktor yang mempengaruhi
seperti kemampuan,kemauan,energi,teknologi,kompensasi.kejelasan tujuan serta
keamanan