Abstract :
Dalam penelitian ini nilai perusahaan sektor pertambangan pada tahun 2019
mengalami penurunan yang membuat pada investor mundur untuk menanamkan
saham di perusahaan tersebut. Beberapa faktor nilai perusahaan yaitu Profitabilitas,
Likuiditas juga mengalami masalah terhadap laba dan utang lancar yang ada di
perusahaan pertambangan subsektor Batubara. Pada ukuran perusahaan selama 5
tahun nilainya mengalami naik turun dan mempengaruhi nilai perusahaan. Tujuan
dari penelitian ini adalah untuk menunjukkan bahwa profitabilitas, likuiditas dan
ukuran perusahaan akan mempengaruhi nilai perusahaan perusahaan pertambangan
yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2017 sampai dengan tahun 2021.
Indikator variabel yang dipakai adalah ROA, CR dan Ukuran Perusahaan terhadap
PBV. Populasi penelitian ini berasal dari sektor pertambangan dengan total 48
perusahaan, beserta sampel terdiri dari 8 perusahaan yang datanya normal melalui
uji outlier dalam proses eksklusi perusahaan. Metode uji data memakai analisis
linear berganda. Berdasarkan pengujian data mendapatkan hasil yaitu antar variabel
Profitabilitas (ROA) berpengaruh signifikan pada nilai perusahaan dengan t hitung
> t tabel yaitu 2.500 > 2.021, Likuiditas (CR) berpengaruh namun tidak signifikan
pada nilai perusahaan dengan t hitung 0.139 < 2.021, dan Ukuran Perusahaan (Firm
Size) berpengaruh namun tidak signifikan pada nilai perusahaan dengan t hitung
1.507 < 2.021. Secara keseluruhan hasil penelitian berisikan bahwa Return on Asset,
Current Ratio dan Ukuran Perusahaan berpengaruh signifikan pada nilai
perusahaan dengan F hitung > F tabel yakni 5.171 > 3.259.