Institusion
Universitas Putera Batam
Author
Pasaribu, Elfira Lamria Agnes
Subject
352.3 Manajemen Administrasi Negara
Datestamp
2022-11-08 09:02:41
Abstract :
Sektor perikanan merupakan salah satu meningatkan sektor dalam pembangunan
ekonomi Provinsi Kepulauan Riau, namun konstribusi sektor perikanan ini
dirasakan belum optimalkan dikarena masih ada praktek-praktek penangkapan
ikan secara Ilegal dan melanggar dengan peraturan perundang-undangan, karena
hilangnya potensi sumber daya kelautan dan perikanan yang cukup besar akibat
illegal fishing. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kebijakan penanganan
illegal fishing di Pangkalan Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan
Kepulauan Riau,dalam pelaksanaan kebijakan penanganan illegal fishing
mempunyai program kerja pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan
adalah pengawasan perikanan, pengawasan pengelolahan sumber daya perikanan
dan pelaksanaan sosialisasi dan pembinaan masyarakat . Metode pengumpulan
data yang digunakan adalah tahap reduksi data, penyajian data, dan penarikan
kesimpulan.Penelitian ini juga didasarkan pada pelaksanaan Peraturan Perundang?undangan Nomor 45 tahun 2009 tentang perikanan.Peneliti ini menggunakan
pendekatan evaluasi formtif William N Dunn yang merupakan sebuah proses
kebijakan atau program yang sedang diimplementasikan. Indikator yang
digunakan yaitu efektifitas, efesiensi, kecukupan, perataan, responsitas, dan
ketepatan.Dengan hasil menunjukkan bahwa implementasi dari kebijkan
penanganan illegal fishing sudah mulai efektif karena terbuktinya adanya jumlah
kasus illegal fishing ada penurunan di tahun 2019. Untuk menjalankan kebijakan
ini, Pangkalan Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Batam juga
melakukan sosialisasi, dan untuk maksimal perluh adanya penambahan jumlah
personil pengawasan perikanan yang kompeten dibidang patroli dan lebih rutin
melakukan patroli dalam pengawasan perikanan.