Figurative Language Found Through The Selected Lyrics in Olivia Rodrigo Sour Album: Stylistics Approach
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Putera Batam
Author
Munte, Martua
Subject
425 Tata Bahasa Inggris
Datestamp
2024-05-24 01:58:38
Abstract :
Penggunaan bahasa kiasan merupakan aspek krusial dalam karya sastra. Jenis bahasa ini melibatkan pengungkapan ide dengan cara yang tidak literal atau tidak konvensional. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi berbagai jenis dan alasan bahasa kiasan yang digunakan dalam lirik terpilih dari album Sour karya Olivia Rodrigo. Kajian tersebut mendasarkan pada teori Abrams dan Harpham (2015), dan Keraf (2016) untuk mengetahui tipe. Melalui teori yang dikemukakan oleh Perrine (2018) digunakan untuk mengetahui alasan bahasa kiasan yang terkandung di dalamnya. Jenis dan alasan tersebut didapat dari 11 lagu dalam album Sour karya Olivia Rodrigo. Peneliti memilih sumber data ini karena popularitas dan relevansinya dengan masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif untuk menganalisis data dan metode observasi serta teknik non partisipatif dalam mengumpulkan data penelitian. Hasilnya menunjukkan sepuluh dari sepuluh jenis ditemukan. Tipe yang paling dominan digunakan pada lagu terpilih adalah hiperbola. Hiperbola sebagai gaya bahasa yang dirangkai oleh seorang penyanyi dengan melebih-lebihkan suatu keadaan atau tindakan dengan tujuan memberikan efek yang lebih dalam. Kemudaian, sebagai alasan untuk menambah intensitas emosional merupaan alasan yang paling banyak ditemukan dalam penelitiaan ini. Pasalnya, niat sang penyanyi adalah agar pendengarnya turut ikut merasakan pengalaman pahit yang dialami sang penyanyi.
Penggunaan bahasa kiasan merupakan aspek krusial dalam karya sastra. Jenis bahasa ini melibatkan pengungkapan ide dengan cara yang tidak literal atau tidak konvensional. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi berbagai jenis dan alasan bahasa kiasan yang digunakan dalam lirik terpilih dari album Sour karya Olivia Rodrigo. Kajian tersebut mendasarkan pada teori Abrams dan Harpham (2015), dan Keraf (2016) untuk mengetahui tipe. Melalui teori yang dikemukakan oleh Perrine (2018) digunakan untuk mengetahui alasan bahasa kiasan yang terkandung di dalamnya. Jenis dan alasan tersebut didapat dari 11 lagu dalam album Sour karya Olivia Rodrigo. Peneliti memilih sumber data ini karena popularitas dan relevansinya dengan masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif untuk menganalisis data dan metode observasi serta teknik non partisipatif dalam mengumpulkan data penelitian. Hasilnya menunjukkan sepuluh dari sepuluh jenis ditemukan. Tipe yang paling dominan digunakan pada lagu terpilih adalah hiperbola. Hiperbola sebagai gaya bahasa yang dirangkai oleh seorang penyanyi dengan melebih-lebihkan suatu keadaan atau tindakan dengan tujuan memberikan efek yang lebih dalam. Kemudaian, sebagai alasan untuk menambah intensitas emosional merupaan alasan yang paling banyak ditemukan dalam penelitiaan ini. Pasalnya, niat sang penyanyi adalah agar pendengarnya turut ikut merasakan pengalaman pahit yang dialami sang penyanyi.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
