Abstract :
Adanya pandemi covid-19 ini menjadi pelajaran berharga bagi mayarakat untuk
melakukan investasi guna menghindari krisis ekonomi yang tidak menentu
dikemudian hari. Salah satu investasi tersebut adalah jual beli saham di pasar
modal. Dalam berinvestasi pasar modal tentunya ada analisis kinerja keuangan
perusahaan yang diprlukan yakni Return On Equity (ROE), Return On Asset
(ROA) dan ukuran perusahaan tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui
rasio analisis dengan Return On Equity (ROE), Return On Asset (ROA) dan
ukuran perusahaan yang diukur dengan total asset secara parsial dan simultan
terhadap nilai perusahaan sektor industri barang konsumsi. Metode yang
digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data sekunder laporan keuangan
perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2015-2019
penentuan sampel non-probability purposive sampling menggunakan kriteria
ekslusi sehingga diperoleh 60 populasi dan 34 sampel sehingga diperoleh 170 data
laporan keuangan. Hasil analisis secara parsial menemukan bahwa ROE tidak
berpengaruh signifikan terhadap nilai perushaan dengan nilai signifikansi t hitung
0,397 < t tabel 1,97756 dan probabilitas (Sig.) sebesar 0,756 > 0,05 sehingga
hipotesis sehingga H1 ditolak, ROA juga menunjukkan tidak ada pengaruh
terhadap nilai perusahaan dengan nilai signifikansi t hitung 0,476 > 0,05 dan
nilai probabilitas 0,941 < t tabel 1,98447 sehingga H2 ditolak, Ukuran
perusahaan berpengaruh terhadap nilai perusahaan dengan nilai signifikansi t
hitung 0,045 < 0,05 dan nilai probabilits 2,209 > t tabel 1,98447 sehingga
hipotesis sehingga H3 diterima. Secara simultan ROE, ROA dan ukuran
perusahaan berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan dengan nilai nilai F
hitung sebesar 21,067 > 2,66 dari F tabel dan nilai signifikansi sebesar 0,000 <
dari 0,05 (?) sehingga hipotesis H4 diterima.