Abstract :
Penelitian ini mengajukan prototipe sistem alarm suhu berbasis Internet of Things
(IoT) untuk menangani kendala dalam pemeliharaan reptil, terutama terkait kontrol
suhu dalam kandang hewan. Reptil, sebagai hewan berdarah dingin, memerlukan
suhu yang tepat untuk mencapai kondisi habitat asli mereka. Namun, banyak
penjaga reptil menghadapi kesulitan dalam mempertahankan suhu yang sesuai di
dalam kandang. Dalam penelitian ini, prototipe sistem alarm suhu berbasis IoT
dikembangkan dengan menggunakan sensor suhu DHT11 yang mampu mendeteksi
suhu kandang. Apabila suhu kandang terlalu tinggi atau terlalu rendah, sensor akan
mengirimkan data hasil pembacaan kepada kontroler sistem. Selanjutnya, data suhu
akan diproses melalui platform blynk untuk mengirimkan notifikasi peringatan
kepada pengguna melalui perangkat telepon pintar. Dengan adanya sistem ini,
pengguna dapat memantau kondisi suhu di dalam kandang reptil dari jarak jauh.
Ketika menerima notifikasi peringatan, pengguna dapat mengambil tindakan yang
sesuai untuk menyesuaikan suhu kandang dengan kebutuhan reptil tersebut.
Misalnya, pengguna dapat mematikan lampu UV atau mengaktifkan kipas angin
untuk menurunkan suhu kandang yang terlalu tinggi, atau menghidupkan lampu
UV untuk meningkatkan suhu kandang yang terlalu rendah. Diharapkan prototipe
sistem alarm suhu ini akan memberikan solusi yang efektif bagi para penjaga reptil
dalam menjaga suhu kandang secara optimal, sehingga kondisi reptil dapat lebih
terjamin dan mendekati lingkungan habitat asli mereka.