Abstract :
Tingkat return merupakan kunci utama investor pada saat ingin melakukan
investasi. Namun nilai return dari investasi selalu tidak stabil. Dengan
meningkatnya harga saham, maka akan diikuti juga dengan meningkatnya return
saham, dan juga sebaliknya. Hal tersebut diduga dipengaruhi oleh variabel Return
on Equity, Loan to Deposit Ratio, dan Beban Operasional terhadap Pendapatan
Operasional. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh
Return on Equity, Loan to Deposit Ratio, dan BOPO terhadap return saham.
Populasi dari penelitian ini terdiri dari 45 perusahaan perbankan yang terdaftar di
Bursa Efek Indonesia. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive
sampling dan didapati 32 perusahaan yang telah memenuhi kriteria pengambilan
sampel. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi. Hasil dari
pengujian hipotesis menggunakan uji t menunjukkan return on equity tidak
berpengaruh signifikan terhadap return saham dengan t hitung < t tabel yaitu 0.152 <
1.98045 dengan tingkat signifikansinya 0.880 > 0.05, loan to deposit ratio tidak
berpengaruh signifikan terhadap return saham dengan t hitung > t tabel yaitu -1.206 >
-1.98045 , dengan tingkat signifikansinya 0.230 > 0.05, serta BOPO berpengaruh
negatif signifikan dengan return saham dengan t hitung < t tabel yaitu -2.435 < -
1.98045, dengan tingkat signifikansinya 0.016 < 0.05. Sedangkan hasil dari uji F
menunjukkan bahwa return on equity, loan to deposit ratio, dan beban operasional
terhadap pendapatan operasional secara simultan berpengaruh terhadap return
saham dengan t hitung > t tabel yaitu 7.081 > 2.68 dengan tingkat signifikansinya 0.000
< 0.05