Abstract :
Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui apakah rasio profitabilitas dan
likuiditas berpengaruh terhadap kinerja keuangan pada perusahaan yang terdaftar
di Bursa Efek Indonesia periode 2015-2019. Teknik pengumpulan data dalam
penelitian ini menggunakan studi dokumentasi dan studi pustaka. Populasi dalam
penelitian ini yaitu perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia sebanyak 31 perusahaan dan teknik pengambilan sampel menggunakan
teknik purposive sampling sehingga sampel yang diperoleh berjumlah 11
perusahaan. Metode analisa data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode
analisis horizontal. Penelitian ini dilakukan di Bursa Efek Indonesia. Hasil
kesimpulan dalam penelitian ini yaitu berdasarkan profit margin pada perusahaan
makanan dan minuman, terdapat 1 perusahaan yang memiliki kinerja keuangan
yang baik dan 10 perusahaan yang memiliki kinerja keuangan yang kurang baik.
Berdasarkan Return on Asset (ROA) pada perusahaan makanan dan minuman,
terdapat 11 perusahaan yang memiliki kinerja keuangan yang kurang baik.
Berdasarkan Return on Equity (ROE) pada perusahaan makanan dan minuman,
terdapat 11 perusahaan yang memiliki kinerja keuangan yang kurang baik.
Berdasarkan rasio lancar pada perusahaan makanan dan minuman, terdapat 7
perusahaan yang memiliki kinerja keuangan yang baik dan 4 perusahaan yang
memiliki kinerja keuangan yang kurang baik. Berdasarkan rasio quick pada
perusahaan makanan dan minuman, terdapat 6 perusahaan yang memiliki kinerja
keuangan yang baik dan 5 perusahaan yang memiliki kinerja keuangan yang kurang
baik.