DETAIL DOCUMENT
ANALISIS PENGGUNAAN SISTEM REGENERATIVE BRAKE MOBIL LISTRIK EMPAT PENUMPANG: UPAYA UNTUK MENINGKATKAN EFISIENSI ENERGI
Total View This Week0
Institusion
Universitas Panca Marga
Author
HARDIANTO, ASHARI DIDIK
Subject
Fakultas Teknik 
Datestamp
2024-05-22 04:16:38 
Abstract :
Dalam penggunaan energi fosil yang terus-menerus dapat memberikan dampak krisis energi dan pencemaran lingkungan Gas Rumah Kaca (GRK) ini merupakan faktor penyebab dari perubahan iklim. Mobil listrik merupakan salah satu solusi permasalahan- permasalahan tersebut. Karena mobil listrik itu menggunakan sumber daya listrik yang bersih dan dapat diperbarui untuk menggerakkan kendaraannya, sehingga bisa mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil yang terbatas. Dalam penggunaan mobil listrik, masih ditemukan kendala saat pengereman. Dimana saat pengereman Sebagian besar energi kinetik terbuang menjadi energi panas akibat pengereman konvensional sehingga perlu memanfaatkan energi kinetik pada mesin menjadi energi listrik dengan mengubah fungsi motor listrik menjadi generator. Sistem pengereman ini disebut regenartive brake, yang dapat memperpanjang jarak tempuh pada kendaraan listrik. Penelitian ini menganalisa penggunaan regenerative brake pada mobil listrik 4 penumpang yang bertype city car. Langkah awal adalah menentukan porsi yang sesuai antara regenerative brake dengan rem mekanis dengan menentukan kurva pengereman yang disesuaikan dengan batas maksimum kurva pengereman ideal dan batas minimum kurva pengereman standar ECE. Setelah diperoleh porsi pengereman yang sesuai, selanjutnya menentukan gaya pengereman elektrik dan pengereman mekanik. Langkah selanjutnya adalah membuat model simulasi pengereman regenerative brake pada software Matlab-Simulink. Langkah terakhir adalah mencari efisiensi sistem regenerative brake dengan membandingkan energi yang tersedia dengan energi bangkitan. Dari penelitian diperoleh porsi regenerative brake pada koefisien gesek jalan 0,8 sebesar 0,137 dengan gaya pengereman 1976,98 N. Porsi ini bisa berbeda tergantung koefisien gesek jalannya. Energi bangkitan yang diperoleh dari sistem regenerative brake sebesar 1,7623 kWh pada koefisien gesek jalan 0,8 dengan efisiensi 67,31%. 
Institution Info

Universitas Panca Marga