DETAIL DOCUMENT
ANALISIS PENGARUH POST WELD HEAT TREATMENT (PWHT) METODE Q-P-T TERHADAP SIFAT MEKANIK BAJA SS400
Total View This Week0
Institusion
Universitas Panca Marga
Author
PRASMANA, ANGGA
Subject
Fakultas Teknik 
Datestamp
2024-05-22 06:20:00 
Abstract :
Kereta cepat di Indonesia masih menggunakan double rell sehingga gaya gesek dan getarannya masih sangat tinggi, dengan demikian dapat menimbulkan kegagalan las terhadap sambungan las seperti retak, lepas, maupun patah pada sambungan rangka, pintu dan pada gerbang karena mengalami pengerasan di sambungan las. Melalui penelitian ini dilakukan PWHT baja SS400 Metode Q-P-T variasi holding time partitioning 10 menit, 15 menit, dan 20 menit pada temperatur 350?C kemudian dilakukan pengujian mekanik yaitu uji tarik, uji kekerasan dan uji mikrostruktur. Dari hasil penelitian didapatkan nilai kekuatan tarik rata-rata tertinggi pada variasi holding time 10 menit dengan nilai 301, 18 MPa dan elongasi18,45%. Uji kekerasan pada Base Metal tertinggi di variasi holding time 10 menit sebesar 133 VHN, uji kekerasan pasa HAZ tertinggi pada variasi holding time 15 menit sebesar 133 VHN dan uji kekerasan pada Weld Metal tertinggi pada variasi holding time 10 menit sebesar 213 VHN. Mikrostruktur yang didapat yaitu pearlite dan ferrite dengan nilai pearlite tertinggi pada Base Metal dan Haz dimiliki variasi holding time 15 menit sebesar 11,2% dan 19%, sedangkan pada Weld Metal dimiliki variasi holding time 10 menit sebesar 33%. Metode ini menghasilkan kekuatan tarik dan kekerasannya mengalami penurunan tetapi elongasi dan tingkat keuletannya meningkat. 
Institution Info

Universitas Panca Marga