ANALISIS NILAI TAMBAH UBI KAYU SEBAGAI BAHAN BAKU KERIPIK SINGKONG DESA KEPENUHAN BARAT MULIA KECAMATAN KEPENUHAN
KABUPATEN ROKAN HULU
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Pasir Pengaraian
Author
MAISAROH, -
Subject
630 - 639 Pertanian dan Teknologi yang Berkaitan
Datestamp
2022-02-10 04:24:11
Abstract :
Ubi kayu (Manihot utilissima) yang juga dikenal sebagai ketela pohon atau singkong adalah pohonan tahunan tropika dan subtropika dari keluarga Euphorbiaceae. Umbinya dikenal luas sebagai makanan pokok penghasil karbohidrat dan daunnya sebagai sayuran. Bagi masayakat kita ubi kayu sering di olah menjadi berbagai macam olahan, biasanya ubi diolah menjadi produk berupa aneka kue dan jajanan ringan bahkan ubi juga di gunakan di sebagian tempat menjadi makanan pokok pengganti nasi. Pada penelitian yang di lakukan di Desa Kepenuhan Barat Mulia Kecamatan Kepenuhan Kabupaten Rokan Hulu pada usaha Bapak Sarkoni ubi di jadikan sebagai jajanan ringan yakni menjadi keripik singkong. Metode dasar yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kuntitatif. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Analisis Pendapatan dan analisis nilai tambah. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan sebagai berikut 1.Biaya total usaha keripik singkong selama satu kali periode produksi Sebesar Rp. 2.016.000, dengan total penerimaan sebesar Rp. 315.405/ periode produksi, dengan total pendapatan selama satu bulan sebesar Rp. 630.810. 2.Nilai tambah yang dihasilkan dari pengolahan ubi menjadi keripik singkong pada usaha Bapak Sarkoni tergolong tinggi dengan rasio nilai tambah sebesar 75,42% > 50%.
Ubi kayu (Manihot utilissima) yang juga dikenal sebagai ketela pohon atau singkong adalah pohonan tahunan tropika dan subtropika dari keluarga Euphorbiaceae. Umbinya dikenal luas sebagai makanan pokok penghasil karbohidrat dan daunnya sebagai sayuran. Bagi masayakat kita ubi kayu sering di olah menjadi berbagai macam olahan, biasanya ubi diolah menjadi produk berupa aneka kue dan jajanan ringan bahkan ubi juga di gunakan di sebagian tempat menjadi makanan pokok pengganti nasi. Pada penelitian yang di lakukan di Desa Kepenuhan Barat Mulia Kecamatan Kepenuhan Kabupaten Rokan Hulu pada usaha Bapak Sarkoni ubi di jadikan sebagai jajanan ringan yakni menjadi keripik singkong. Metode dasar yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kuntitatif. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Analisis Pendapatan dan analisis nilai tambah. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan sebagai berikut 1.Biaya total usaha keripik singkong selama satu kali periode produksi Sebesar Rp. 2.016.000, dengan total penerimaan sebesar Rp. 315.405/ periode produksi, dengan total pendapatan selama satu bulan sebesar Rp. 630.810. 2.Nilai tambah yang dihasilkan dari pengolahan ubi menjadi keripik singkong pada usaha Bapak Sarkoni tergolong tinggi dengan rasio nilai tambah sebesar 75,42% > 50%.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
