Abstract :
Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya kemampuan daya ledak
otot tungkai pada pemain masih tergolong lemah yang terlihat dari ketidak
mampuan pemain untuk melakukan pergerakan yang cepat dan tepat pada saat
melakukan heading, hal ini disebabkan kurangnya pembinaan dan tidak ada
program latihan untuk meningkatkan power otot tungkai. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui pengaruh latihan Jump to Box dan Depth Jump terhadap Power
otot tungkai siswa Ekstrakurikuler SMP Negeri 5 Rambah Samo.
Penelitian ini merupakan penelitian metode Eksperimen Semu dilanjutkan
dengan melihat kontribusi variabel X1 dan X2 terhadap variabel Y. populasi dalam
penelitian ini adalah 20 siswa ektrakulikuler Sepakbola SMP Negeri 5 Rambah
Samo dengan menggunakan teknik pengambilan Total Sampel. Penelitian ini
dilakukan pada tanggal l9 Mei sampai 18 juni, bertempat di sekolah SMP Negeri
5 Rambah Samo dengan motode latihan Jump to Box dan Depth Jump dan
pengambilan tes Vertical Jump. Dalam penelitian ini analisis data yang digunakan
yaitu uji normalitas dengan metode lilliefors, homogenitas dan uji hipotesis
menggunakan uji t dan uji t independent.
Kesimpulan dari hasil penelitian ini diperoleh hasil analisis pengujian
Hipotesis dari Latihan Jump to Box dan Depth Jump dengan perhitungan statistik
sesuai dengan formula yang digunakan (Uji t independent) diperoleh nilai thitung
(4,525) > tabel (1,833) Berdasarkan skor ini maka H0 diterima dan Ha ditolak,
dengan demikian dapat dikatakan: ?terdapat perbedaan pengaruh antara Metode
Latihan Jump to Box dengan Metode Latihan Depth Jump dimana Metode Latihan
Jump to Box berpengaruh signifikan terhadap Power Otot Tungkai Siswa
Ekstrakurikuler sepakbola SMP Negeri 5 Rambah Samo.