Faktor-faktor yang mempengaruhi kelengkapan pengungkapan laporan keuangan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta
Total View This Week16
Total View This Week16
Institusion
Universitas Katolik Widya Mandala Madiun
Author
Kurniawan, Arif Indra
Subject
HG Finance
Datestamp
2019-04-25 03:01:36
Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh leverage, likuiditas, profitabilitas, kepemilikan saham publik dan umur perusahaan terhadap kelengkapan pengungkapan laporan keuangan. Penelitian dilakukan terhadap 128 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta pada tahun 2006. Variabel independen meliputi leverage, likuiditas, profitabilitas, saham publik dan umur perusahaan. Kelengkapan Pengungkapan Laporan Keuangan merupakan variabel dependen diukur dengan menggunakan instrumen yang dikembangkan oleh Suripto (1998) dalam Devi Nilam Sari (2006) dan PSAK (2002) yaitu Pengungkapan Wajib (Mandatory Disclosure) sebanyak 25 item dan Pengungkapan Sukarela (Voluntary Disclosure) sebanyak 33 item. Jika item termuat dalam laporan tahunan maka diberi skor 1 (satu), tetapi jika tidak termuat diberi skor 0 (nol). Pengolahan dan analisis data menggunakan analisis regresi linear berganda dengan bantuan program SPSS versi 10.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) leverage, likuiditas, rofitabilitas, saham publik dan umur perusahaan tidak berpengaruh terhadap kelengkapan pengungkapan laporan keuangan. (2) leverage, likuiditas, profitabilitas, saham publik dan umur perusahaan secara bersama-sama tidak berpengaruh terhadap kelengkapan pengungkapan laporan keuangan.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh leverage, likuiditas, profitabilitas, kepemilikan saham publik dan umur perusahaan terhadap kelengkapan pengungkapan laporan keuangan. Penelitian dilakukan terhadap 128 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta pada tahun 2006. Variabel independen meliputi leverage, likuiditas, profitabilitas, saham publik dan umur perusahaan. Kelengkapan Pengungkapan Laporan Keuangan merupakan variabel dependen diukur dengan menggunakan instrumen yang dikembangkan oleh Suripto (1998) dalam Devi Nilam Sari (2006) dan PSAK (2002) yaitu Pengungkapan Wajib (Mandatory Disclosure) sebanyak 25 item dan Pengungkapan Sukarela (Voluntary Disclosure) sebanyak 33 item. Jika item termuat dalam laporan tahunan maka diberi skor 1 (satu), tetapi jika tidak termuat diberi skor 0 (nol). Pengolahan dan analisis data menggunakan analisis regresi linear berganda dengan bantuan program SPSS versi 10.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) leverage, likuiditas, rofitabilitas, saham publik dan umur perusahaan tidak berpengaruh terhadap kelengkapan pengungkapan laporan keuangan. (2) leverage, likuiditas, profitabilitas, saham publik dan umur perusahaan secara bersama-sama tidak berpengaruh terhadap kelengkapan pengungkapan laporan keuangan.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
