Analisis Manajemen Kas Untuk Menjaga
Likuiditas Perusahaan PT. Sumekar Multivision.
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Wiraraja
Author
Fandania Alvionita, Eka Ayu
Subject
657 - Akuntansi
Datestamp
2020-06-26 03:20:39
Abstract :
Perusahaan ini bergerak dalam bidang usaha jasa TV berlangganan yang pada dasarnya bertujuan untuk memberikan kemudahan layanan informasi terbaik bagi pelanggannya, hingga saat ini tetap eksis dalam dunia persaingan, tentunya Untuk mencapai hal tersebut, PT Sumekar Multivision menggunakan potensi yang ada agar tetap bertahan dalam bisnis yang digelutinya di masa mendatang. Berdasarkan hasil observasi awal saya mempunyai pendapat atau pandangan mengenai perusahaan PT Sumekar Multivision tentang laporan keuangannya yang masih terdapat beberapa kekurangan yang menurut pendapat penulis masih belum mencapai kaedah dan norma laporan keuangan. Meskipun secara umum pendapatan yang diterima perusahaan dengan jumlah pelanggan tergolong sehat. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian Kuantitatif Deskriptif. Kuantitatif deskriptif adalah suatu analisis data yang diperoleh dengan cara terjun langsung pada objek penelitian, data yang dikumpulkan berupa angka-angka dan kemudian di olah dan dianalisis untuk mendapatkan gambaran mengenai masalah yang akan di teliti, kemudian menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Manajemen kas pada PT. Sumekar Multivision sudah optimal, dimana saldo minimal kas yang harus disediakan perusahaan sudahdapat dipenuhi. Hal ini dapat dilihat dari adanya peningkatan jumlah kas di perusahaan selama tiga tahun terakhir dan memenuhi standart umum yaitu tidak kurang dari 5 % dari total aktiva lancar. Besarnya rasio likuiditas perusahaan belum seluruhnya memenuhi standart yang di tetapkan. Adapun current ratio tahun 2014- 2016 masing-masing 52,69%, 72,66%, 130% belum memenuhi standart karena masih dibawah standart 200%. Adapun quick ratio tahun 2014, dan 2015 masing-masing 52,69%, dan 72,66% belum memenuhi standart 100%, sedangkan untuk tahun 2016 sebesar 130% sudah memenuhi standart. Adapun cash ratio tahun 2014, 2015, dan 2016 masing-masing 24,69%, 28,66%, dan 53,3% masih belum mencapai standart 100%. Hal ini menunjukkan bahwa likuiditas perusahaan masih belum baik, namun dilihat dari peningkatan angka likuiditas setiap tahunya maka perusahaan sudah mengalami peningkatan. Kata Kunci : Manajemen Kas, Likuiditas, Cash Ratio
Perusahaan ini bergerak dalam bidang usaha jasa TV berlangganan yang pada dasarnya bertujuan untuk memberikan kemudahan layanan informasi terbaik bagi pelanggannya, hingga saat ini tetap eksis dalam dunia persaingan, tentunya Untuk mencapai hal tersebut, PT Sumekar Multivision menggunakan potensi yang ada agar tetap bertahan dalam bisnis yang digelutinya di masa mendatang. Berdasarkan hasil observasi awal saya mempunyai pendapat atau pandangan mengenai perusahaan PT Sumekar Multivision tentang laporan keuangannya yang masih terdapat beberapa kekurangan yang menurut pendapat penulis masih belum mencapai kaedah dan norma laporan keuangan. Meskipun secara umum pendapatan yang diterima perusahaan dengan jumlah pelanggan tergolong sehat. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian Kuantitatif Deskriptif. Kuantitatif deskriptif adalah suatu analisis data yang diperoleh dengan cara terjun langsung pada objek penelitian, data yang dikumpulkan berupa angka-angka dan kemudian di olah dan dianalisis untuk mendapatkan gambaran mengenai masalah yang akan di teliti, kemudian menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Manajemen kas pada PT. Sumekar Multivision sudah optimal, dimana saldo minimal kas yang harus disediakan perusahaan sudahdapat dipenuhi. Hal ini dapat dilihat dari adanya peningkatan jumlah kas di perusahaan selama tiga tahun terakhir dan memenuhi standart umum yaitu tidak kurang dari 5 % dari total aktiva lancar. Besarnya rasio likuiditas perusahaan belum seluruhnya memenuhi standart yang di tetapkan. Adapun current ratio tahun 2014- 2016 masing-masing 52,69%, 72,66%, 130% belum memenuhi standart karena masih dibawah standart 200%. Adapun quick ratio tahun 2014, dan 2015 masing-masing 52,69%, dan 72,66% belum memenuhi standart 100%, sedangkan untuk tahun 2016 sebesar 130% sudah memenuhi standart. Adapun cash ratio tahun 2014, 2015, dan 2016 masing-masing 24,69%, 28,66%, dan 53,3% masih belum mencapai standart 100%. Hal ini menunjukkan bahwa likuiditas perusahaan masih belum baik, namun dilihat dari peningkatan angka likuiditas setiap tahunya maka perusahaan sudah mengalami peningkatan. Kata Kunci : Manajemen Kas, Likuiditas, Cash Ratio
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
