Abstract :
PDAM Sumenep merupakan salah satu Badan Usaha Milik Daerah
(BUMD) yang bergerak dalam bidang pengelolah air minum dan air kotor
yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. PDAM perlu
menerapkan sistem akuntansi pertanggungjawaban yang merupakan suatu
sistem untuk mengendalikan tanggungjawab ditiap unit kerja.Sistem
akuntansi pertanggungjawaban sangat penting diterapkan dalam suatu
perusahaan untuk menunjang tercapainya tujuan umum perusahaan dan
membantu pihak manajemen dalam menyusun kebijaksanaan perusahaan
dimasa yang akan datang.
Objek penelitian ini adalah Perusahaan Daerah Air Minum ( PDAM)
Sumenep. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis
penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif yaitu sebuah penelitian
yang menjabarkan atau menggambarkan suatu keadaan atau fenomena yang
terjadi saat ini. Penelitian ini menggambarkan peranan akunntansi
pertanggungjawaban dalam menilai kinerja pusat biaya dengan menggunakan
standar BPPSPAM . Metode dalam pengumpulan data yang digunakan yaitu
dengan Observasi, wawancara dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Peranan akuntansi
pertanggungjawaban yang berada dalam perusahaan bisa dikatakan baik. Hal
ini dapat dilihat dari mengenai disalah satu syarat dan karakteristik akuntansi
pertanggungjawaban . Salah satu syarat akuntansi pertanggungjawaban yaitu
dibagian struktur organisasi dimana didalam struktur tersebut sudah membagi
tugas dan wewenang masing-masing tingkat manajemen dan berjalan sesuai
dengan fungsinya. Sedangkan disalah satu karakteristik akuntansi
pertanggungjawaban yaitu di bagian identifikasi pusat pertanggungjawaban
dimana PDAM Sumenep sudah membentuk pusat-pusat pertanggungjawaban
seperti dalam penyusunan anggaran yang disusun oleh tim anggaran dan tim
audit yang yang mengaudit laporan keuangan berdasarkan standar BPPSPAM.
Kata kunci: Akuntansi pertanggungjawaban, penilaian kinerja, pusat biaya