Abstract :
Motivasi wajib pajak yang meningkatkan kepatuhan wajib pajak
diantaranya motivasi instrinsik yang mencakup kesadaran dan pemahaman dan
pengetahuan tentang peraturan perpajakan, sedangkan motivasi ekstrinsik
mencakup sanksi dan kualitas pelayanan aparat pajak. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui motivasi instrinsik dan ekstrinsik masyarakat terhadap
kepatuhan wajib pajak masyarakat Sumenep.
Metode sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode random
sampling dengan jumlah 397 wajib pajak dari populasi 40.725 wajib pajak yang
melaporkan SPT dan memiliki NPWP di Kabupaten Sumenep. Pengumpulan data
diperoleh dengan cara pembagian kuesioner kepada responden. Teknik analisis
data menggunakan regresi linier berganda menggunakan softwere SPSS 20.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial kesadaran tidak
berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak, pemahaman dan pengetahuan
peraturan perpajakan, sanksi pajak dan kualitas pelayanan aparat pajak
berpengaruh positif terhadap kepatuhan wajib pajak, sedangkan secara simultan
berpengaruh positif terhadap kepatuhan wajib pajak.
Kata kunci: motivasi instrinsik, ekstrinsik, masyarakat dan Sumenep.