Abstract :
Sampah menjadi salah satu permasalahan yang sangat serius yang dihadapi di
kota- kota besar, khususnya di Indonesia (Aryenti, 2013). Salah satu faktor yang
mempengaruhi tingginya timbulan sampah di suatu wilayah adalah tingginya laju
pertumbuhan penduduk. (Himmah,2014). Desa Pinggir Papas merupakan salah satu
Desa dengan penduduk yang laju pertumbuhan penduduk yang semakin tinggi.
Sehingga hal tersebut mempengaruhi jumlah produksi sampah yang dihasilkan. Di
Desa Pinggir Papas, sistem pengelolaan sampah yang tersedia masih terbatas dan
masih mengandalkan lahan kosong tempat pembuangan sampahnya dan TPS disana
masih kurang baik serta kondisi pewadahan sampah yang ada di Kecamatan
Kalianget masih tercampur atau tanpa pemilahan, sehingga masyarakat yang
membuang sampahnya belum dapat melakukan pemilahan untuk berbagai sampah
organik dan anorganik.
Berdasarkan kondisi eksisting, masyarakat masih mengikuti kebiasaan
membuang sampah di sungai dan membuang sampahnya di lahan kosong.Maka dari
itu perlu di optimalkan pengelolaan sampah di Desa Pinggir Papas dengan
penambahan sistem pewadahan dan pengumpulan sampah yang sesuai dengan
keadaan lokasi, sehingga sistem pewadahan dan pengumpulan sampah menjadi
efektif.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana partisipasi masyarakat
dalam penataan tempat pembuangan sementara sampah di desa pinggir papas.
Kata Kunci : Pengelolaan Sampah Berbasis Masyarakat, TPS Sampah