DETAIL DOCUMENT
Hubungan Mekanisme Koping Dengan Harga Diri Lansia yang Ditinggal Pasangannya Di Desa Legung Timur Kabupaten Sumenep
Total View This Week0
Institusion
Universitas Wiraraja
Author
Azehro, Fatima
Subject
610 Medicine & Health 
Datestamp
2022-11-21 02:31:07 
Abstract :
Menurunnya kemampuan fungsi tubuh serta perubahan bentuk fisik merupakan ciri khas kehidupan lansia. Sehingga ada banyak hal yang membuat lansia saling bergantung terhadap pasangannya. Lansia yang ditinggal pasangannya akan mengalami perubahan besar dalam hidupnya serta mempengaruhi konsep diri dalam dirinya sehingga muncullah mekanisme diri yang dapat mempengaruhi harga diri lansia. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya hubungan mekanisme koping dengan harga diri lansia yang ditinggal pasangannya di Desa Legung Timur Kabupaten Sumenep. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitia ini adalah metode cross sectionaldengan menggunakan analitik dalam pembahasnnya. Populasi dalam peneitian ini adalah seluruh lansia yang ada di Desa Legung Timur, sehingga diambil sampel sesuai criteria yaitu berjumlah 35 lansia. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan tingkat mekanisme koping dengan harga diri terendah yaitu 18 responden (52%) dari jumlah responden yang ada yaitu 35 orang. Sehingga berdasarkan jumlah tersebut menunjukkan lebih dari setengah responden memiliki harga diri rendah, yang lainnya sedang 11 orang sedangkan harga diri tinggi hanya 9 orang. Dari data tersebut hasil uji statistic dengan menggunakan chi square didapatkan hasil sig nilai p value 0,135 > ? = 0,05, maka HO diterima dan HI ditolak artinya tidak ada hubungan mekanisme koping dengan harga diri lansia yang ditinggal pasangannya di desa Legung Timur Kabupaten Sumenep.. Kata Kunci : mekanisme koping, harga diri, lansia 
Institution Info

Universitas Wiraraja