Abstract :
Efikasi diri merupakan keyakinan individu pada kempuan dirinya sendiri
dalam menghadapi atau menyeesaikan suatu tugas, mencapai tujuan dan
mengatasi hambatan untuk mencapai suatu hasil dalam situasi tertentu. Tujuan
penelitin untuk mengetahui apakah ada hubungan pemenuhan kebutuhan spiritual
dengan Efikasi pasien post operasi di RSI Garam Kalianget.
Desain yang digunakan yaitu anilitik dengan ranacang bangun cross
sectional. Populasinya adalah seluruh pasien post operasi di RSI Garam Kalianget
sebanyak 194 responden dan jumlah sampel sebanayak 65 responden, dengan
tehnik Sampling menggunakan simple random sampling.Variabel independen
Spiritual dan variable dependen Efikasidiri. Data diperoleh dari Koesioner,
dengan Uji statistic menggunakan uji sperman
Hasil penelitian tersebut didapatkan p value = 0,001 (? 0,05) yang berarti
p sehingga H0 ditolak dan H1diterima karena ?<0,05 yang berarti ada hubungan
pemenuhan kebuthan spiritual dengan efikasi diri pasien post opersi di RSI Garam
Kalianget.
Berdasarkan hasil penelitian yang didapatkan Hampir setengahnya dari
responden pemenuhan kebutuhan spiritualnya cukup sebanyak 26 responden
(40,0%) dan seagian kecil dari responden pemenuhan kebutuhan spiritualnya
kurang sebanyak 14 responden (21,5%).
Apabila kebutuhan spiritual pasien terpenuhi maka akan tinggi tingkat efikasi diri
pasien hal ini akan memeperecepat kesembuhan pasien, sedangakan apabila
kebutuhan spiritual tidak terpenuhi maka efikasi diri pasien juga akan menurun
dan akan mememperlambat kesembuhan pasien.
Adapun saran dalam penelitian ini dapat disampaikan sebagai berikut
:Bagi RSI Garam Kalianget pemenuhan kebutuhan spiruitualnya lebih
diprioritaskan lagi. Bagi peneliti selanjutnya Diharapkan untuk dapat
memeperbaiki dan mengantisipasi adanya kelemahan yang ada dalam penelitian
ini.
Kata kunci ; Efikasi diri, Kebuthan spiritual, Post operasi