DETAIL DOCUMENT
HUBUNGAN TINGKAT KESEPIAN, DUKUNGAN KELUARGA DENGAN TINGKAT DEPRESI PADA LANJUT USIA DI DESA MASARAN KECAMATAN BLUTO KABUPATEN SUMENEP
Total View This Week0
Institusion
Universitas Wiraraja
Author
Ratnasari, Nila
Subject
610 Medicine & Health 
Datestamp
2021-11-29 04:18:35 
Abstract :
Depresi merupakan perasaan sedih pada seseorang ditandai dengan perasaan murung, fungsi gerak tubuh yang melambat, hilangnya kegembiraan dan gairah, sampai pada keadaan tak berdaya atau putus asa. Secara umum depresi terbagi dalam beberapa jenis, diantaranya depresi ringan, depresi sedang, depresi berat hingga depresi sangat berat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat kesepian, dukungan keluarga dengan tingkat depresi pada lanjut usia di Desa Masaran Kecamatan Bluto Kabupaten Sumenep. Desain penelitian observasional analitik, yaitu cross sectional, dengan teknik Simple Random Sampling. Populasi dalam penelitian sebanyak 192 orang dengan jumlah sampel 64 orang. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner UCLA Loneliness Scale untuk mengukur tingkat kesepian, kuesioner skala Likert untuk mengukur dukungan keluarga dan kuesioner Hamilton Depression Rating Scale (HDRS) untuk mengukur tingkat depresi. Uji statistik menggunakan Uji Spearman Rho dengan ? = 0,05. Hasil penelitian menunjukkan hampir seluruhnya kelompok tingkat kesepian sedang mengalami depresi ringan sebanyak 40 orang (83,0%) dan pada kelompok dukungan keluarga cukup menunjukkan hampir seluruhnya mengalami depresi ringan sebanyak 40 orang (83,0%). Hasil analisa data tingkat kesepian dengan tingkat depresi diperoleh ? value = 0,000 (? < ? 0,05), artinya ada hubungan antara tingkat kesepian dengan depresi pada lansia, sedangkan hasil analisa data dukungan keluarga dengan tingkat depresi lansia diperoleh ? value = 0,000 (? < ? 0,05), artinya ada hubungan antara dukungan keluarga dengan depresi pada lansia. Mempertahankan suatu hubungan dalam keluarga dapat menghindari tingkat kesepian dan kurangnya dukungan dari keluarga yang dapat menjadi penyebab terjadinya depresi pada lanjut usia, sehingga dukungan keluarga sangat penting diberikan pada lansia. Kata Kunci : Tingkat Kesepian, Dukungan Keluarga, Tingkat Depresi, Lansia 
Institution Info

Universitas Wiraraja