Abstract :
Kecemasan sebagai gejala umumsituasi yang akan mengancam kejiwaan
menimbulkan kecemasan, konflik, ancaman fisik, dan tekanan untuk melakukan
sesuatu diluar kemampuan individual yang akan menimbulkan kecemasan.
Intervensi yang sesuai dalam mengatasi kecemasan dengan berdzikir istighfar karna
dengan berdzikir berdoa kepada allah SWT hati kita akan merasa tenang dan
tentram. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dzikir istighfar
terhadap penurunan tingkat kecemasan pada lansia di Desa Gunung Kembar
Kecematan Manding Sumenep 2019.
Jenis penelitian ini adalah quasi-experiment dengan pretest-posttest
control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah semua lansia yang ada
di Desa Gunung Kembar Kecamatan Manding. Teknik pengambilan sampel pada
penelitian ini adalah simpel randem sampling sebanyak 66 orang. Pengumpulan
data menggunakan kuesioner. Analisa data yang digunakan adalah uji ?wilcoxon
signed rank test? dan uji ?mann-whitney? dengan nilai signifikasi p=0,05.
Hasil penelitian didapatkan bahwa ada pengaruh dzikir istighfar terhadap
penurunan tingkat kecemasan pada lansia di Desa Gunung Kembar Kecematan
Manding 2019 pada kelompok perlakua-kontrol sebelum p=0,877, kolompok
perlakuan sebelum-sesudah p=0,000, pada kelompok kontrol sebelum-sesudah
p=0,413, dan pada kelompok perlakuan dan kontrol sesudah p=0,000.
Lansia yang mengalami kecemasan perlu mendapatkan perhatian lebih
dari orang terdekat ataupun tenaga kesehatan. Informasi yang perlu diberikan yaitu
bagai mana solusi mengatasi kecemasan yang sering di alami pada lansia, seperti
halnya mejalani kehidupan yang lebih mendekatkan diri kepda Allah SWT, dan
interfensi yang diberikan yaitu dengan berdzikir istighfar.
Kata Kunci : Dzikir Istighfar, Penurunan Tingkat Kecemasan, Lansia