Abstract :
Desa Batuputih Kenek, Kecamatan Batuputih, Kabupaten Sumenep
merupakan salah satu wilayah yang mengalami masalah ketersediaan air. Saat
musim kemarau air yang tersedia tidak mampu untuk memenuhi kebutuhan
masyarakat secara optimal. Dengan kondisi topografi dan air permukaan di daerah
tersebut, pada umumnya tidak memungkinkan jika dibangun konstruksi bangunan
air yang besar, sehingga alternatif pemecahan masalah tersebut adalah dengan
membangun embung. Embung direncanakan supaya dapat menampung air hujan
dan limpasan air irigasi, sehingga pada saat musim kemarau ketersediaan air
tercukupi.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Kuantitatif dan jenis
penelitian deskriptif dengan pengumpulan data dari instansi atau dinas terkait,
pengumpulan data dari studi literatur, serta pengamatan dilapangan survei lokasi.
Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisa hidrologi, analisa kapasitas tubuh
embung, analisa bangunan pelimpah (spillway), analisis perencanaan tubuh
embung.
Embung Aeng Mera dialiri sungai dengan luas DAS sebesar 70 km2,
danimemiliki panjang sungai ± 34km. Dari hasil analisis perencanaan Embung
Batuputih Kenek ini di desain dengan tubuh embung tipe urugan tanah homogen
dengan volume tampungan 3000 m3, tinggi embung 2 m, panjang embung 50 m,
lebar embung 30 m, Kemiringan Lereng embung 1 : 3, serta dengan tinggi pelimpah
0,5 m, lebar pelimpah 5 m, dan kemiringan pelimpah 1 :1.
Kata Kunci : Hidrologi, Perencanaan Embung, Bangunan Pelimpah