Abstract :
Diabetes Melitus (DM) dikenal sebagai penyakit kencing manis dimana dalam
tubuh terdapat penumpukan kadar glukosa yang tinggi. Penyakit ini terjadi akibat pola
hidup seseorang yang kurang baik. Air rebusan daun sukun merupakan terapi herbal
yang dapat mengobati penyakit DM. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis
pengaruh rebusan air daun sukun terhadap kadar gula darah pada Penderita Diabetes
Melitus Tipe 2 di Wilayah Kerja Puskesmas Nonggunong Kabupaten Sumenep.
Desain penelitian ini adalah ?Quasi experimental pre-post test? dengan
pemberian rebusan air daun sukun. Populasi penelitian di puskesmas nonggunong ini
adalah 43 orang. Tekhnik sampling menggunakan purposive sampling dengan besar
sampel 35 orang. Sampel dilakukan pemeriksaan kadar gula darah sebelum dan
sesudah diberikan rebusan air daun sukun. Analisis menggunakan uji wilcoxon.
Hasil penelitian tentang pengaruh rebusan air daun sukun menunjukkan
sebelum diberikan air rebusan daun sukun, seluruh responden (100%) memiliki kadar
gula darah >200 mg/dl atau berada pada kategori KGD naik. Dan sesudah diberikan
air rebusan daun sukun menunjukkan bahwa sebagian besar responden (68,6%)
mengalami perubahan kadar gula darah 90-199 mg/dl atau berada dalam kategori
KGD menurun. Hasil uji statistik menunjukkan nilai p=0.000 < dari ? =0,05. Sehingga
HO ditolak yang berarti ada pengaruh rebusan air daun sukun terhadap kadar gula
darah pada penderita Diabetes Melitus Tipe 2 di Wilayah Kerja Puskesmas
Nonggunong Kabupaten Sumenep.
Tenaga kerja perlu melakukan sosialisasi dan cara pengobatan non
farmakologis seperti rebusan air daun sukun pada penderita diabetes melitus tipe 2
agar penderita dapat mengontrol kadar gula darahnya sebelum terjadi komplikasi lebih
parah.
Kata Kunci : Daun Sukun , Kadar Gula Darah, Diabetes Melitus Tipe 2