Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan kontribusi Pendapatan
Asli Daerah (PAD) terhadap belanja daerah dan pertumbuhan PAD guna
menunjang pelaksanaan otonomi daerah pada kabupaten Sumenep. Penelitian ini
tergolong penelitian kuantitatif deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah
data laporan realisasi anggaran PAD dan Belanja Daerah (LRAPBD) kabupaten
Sumenep. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling,
data diambil dari LRAPBD kabupaten Sumenep selama 5 tahun terakhir yaitu
2011-2015. Jenis data yang digunakan adalah data primer yaitu LRAPBD
Kabupaten Sumenep. Analisis yang digunakan adalah analisis Regresi Linear
Sederhana dengan menggunakan pendekatan Nonparametrik.
Hasil pengujian menunjukkan bahwa: 1)Kontribusi PAD terhadap belanja
daerah tidak berpengaruh signifikan, dengan nilai sebesar 0.063>0,05 yang
berarti H1 ditolak 2)Kontribusi PAD tidak berpengaruh signifikan terhadap
pertumbuhan PAD, dimana tingkat signifikannya sebesar 0.375>0,05 yang berarti
H2 ditolak. 3)Rasio Kemampuan Keuangan Daerah (RKKD) Kabupaten Sumenep
berada dipola Instruktif dengan tingkat RKKD Berada di antara 0%-25%. Dengan
demikian dapat disimpulkan bahwa Kabupaten Sumenep belum mampu
menjalankan otonomi daerah.
Dalam penelitian ini disarankan: (1) Sebaiknya pemerintah lebih
meningkatkan potensi-potensi PAD untuk meningkatkan PAD dan mengurangi
ketergantungan pemerintah daerah terhadap transfer dari pusat. (2)Pemerintah
Kabupaten Sumenep diharapkan dapat mengalokasikan belanja daerah secara
lebih efisiensi dan efektif sehingga peningkatan belanja dapat ditekan seminimal
mungkin agar pendapatan yang didapatkan dapat dialokasikan lebih pada
program/kegiatan yang dapat meningkatkan pembangunan dan pelayanan
terhadap masyarakat serta dapat merangsang terciptanya sumber pendapatan baru.
(3)Bagi peneliti selanjutnya, penulis menyarankan untuk menambah variabel atau
factor factor lain yang dapat mempengaruhi Pembiayaan untuk Belanja Daerah
dan Pertumbuhan PAD serta penambahan jumlah sampel.
Kata kunci : Kontribusi PAD, Pertumbuhan PAD, Otonomi Daerah