Abstract :
Informasi akuntansi dapat didefinisikan sebagai informasi kuantitatif
tentang entitas ekonomi yang bermanfaat untuk pengambilan keputusan ekonomi
dalam menentukan pilihan-pilihan diantara alternatif tindakan tindakan.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh jenjang pendidikan, masa
memimpin perusahaan, skala usaha, lama usaha, dan pelaihan akuntansi terhadap
penggunaan informasi akuntansi pada UMKM di Kabupaten Sumenep (Studi
Kasus pada UMKM Mitra Binaan PT. BRI KC Sumenep).
Populasi dalam penelitian ini adalah UMKM di Kabupaten Sumenep
yang merupakan UMKM Mitra Binaan PT BRI KC Sumenep. Metode
pengambilan sampel penelitian menggunakan Simple Random Sampling
berjumlah 84 orang pemimpin atau pemilik UMKM dengan tingkat signifikan
sebesar 5%. Data dikumpulkan dengan cara menyebar kuesioner kepada para
pemimpin atau pemilik dari UMKM yang merupakan UMKM Mitra Binaan PT
BRI KC Sumenep. Data-data tersebut sebelum dianalisis telah diuji validitas dan
reliabilitasnya. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi linier berganda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Secara parsial, variabel
pelatihan akuntansi berpengaruh signifikan terhadap penggunaan informasi
akuntansi, namun tidak terdapat pengaruh antara jenjang pendidikan, masa
memimpin perusahaan, skala usaha dan lama usaha terhadap penggunaan
informasi akuntansi (2) Secara simultan terdapat pengaruh antara jenjang
pendidikan, masa memimpin perusahaan, skala usaha, lama usaha dan pelatihan
akuntansi terhadap penggunaan informasi akuntansi (3) Faktor yang paling
dominan berpengaruh terhadap penggunaan informasi akuntansi yaitu pelatihan
akuntansi karena memiliki nilai standartdized coefficient lebih besar jika
dibandingkan dengan variabel jenjang pendidikan, masa memimpin, skala usaha
dan lama usaha.
Kata kunci : informasi akuntansi, UMKM, Sumenep, jenjang pendidikan,
masa memimpin perusahaan, skala usaha, lama usaha , pelatihan
akuntansi